BIN gelar "swab test" COVID-19 di KPU RI

4 Agustus 2020 19:13 WIB
BIN gelar "swab test" COVID-19 di KPU RI
Badan Intelijen Negara (BIN) menggelar tes usap atau swab test di KPU RI untuk membantu pemerintah dalam upaya penanggulangan penyebaran COVID-19. (ANTARA/Humas KPU)

Badan Intelijen Negara (BIN) menggelar tes usap atau swab test di KPU RI untuk membantu pemerintah dalam mengupayakan penanggulangan penyebaran COVID-19.

Koordinator Wilayah Sub Satuan Tugas (Satgas) COVID-19 BIN, Sony Arifianto, di Jakarta, Selasa mengatakan tes usap diperuntukkan bagi seluruh karyawan dan anggota KPU pusat. Dan kegiatan ini merupakan arahan langsung dari Kepala BIN Jenderal Pol (Purn) Budi Gunawan.

Kegiatan tes usap itu kata dia selama 2 hari yaitu pada Selasa dan Rabu (5/8). BIN akan mengakomodasi 500 sampel untuk dilakukan uji swab test.

Baca juga: Ketua DPRD DKI rencanakan tes usap massal bagi pekerja di gedung DPRD
 

"Kami dari medical intelijen Badan Intelijen Negara menyelenggarakan swab massal khususnya bagi karyawan KPU dan anggota KPU di kantor KPU pusat," kata dia.

BIN mengoperasikan 2 unit mobil laboratorium dan 30 tenaga medis untuk kegiatan tes usap COVID-19 di kantor pusat KPU.

Sony menyebutkan dengan adanya swab test diharapkan dapat memutus mata rantai penyebaran COVID-19 di internal KPU Pusat. Sebab, KPU sendiri akan memiliki hajat besar yaitu menyelenggarakan Pilkada serentak 2020 pada akhir tahun ini.

"Harapan kami bahwa kegiatan ini dapat memutus mata rantai khususnya di KPU pusat," katanya.

Sementara itu, Ketua KPU Pusat Arief Budiman mengatakan tes usap massal ini sangat membantu KPU yang akan menyelenggarakan Pilkada 2020. Arief menjelaskan ada 4 orang yang positif COVID-19 di internal KPU.

"Maka saya patut mengungkapkan terima kasih dan apresiasi atas dukungan ini," ujar Arief.

Baca juga: Cegah COVID-19, Riau gencarkan tes usap massal jelang HUT RI
Baca juga: PSSI: Timnas Indonesia masih menanti hasil "swab test" COVID-19

Pewarta: Boyke Ledy Watra
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2020