• Beranda
  • Berita
  • Bundesliga dengan penonton di stadion akan jadi bencana, kata politisi

Bundesliga dengan penonton di stadion akan jadi bencana, kata politisi

10 Agustus 2020 23:55 WIB
Bundesliga dengan penonton di stadion akan jadi bencana, kata politisi
Pesepak bola Bayern Munich Robert Lewandowski (kanan) merebut bola saat bertanding melawan  Werder Bremen dalam laga pekan ke-31 Liga Jerman, di Stadion Weser, Bremen, Jerman, Selasa (16/6/2920). Bayern Munich berhasil mengalahkan Werder Bremen 1-0 dalam pertandingan tertutup tanpa penonton karena masih mewabahnya virus Corona (COVID-19) dan telah memastikan gelar juara Bundesliga 2019/2020 karena poinnya sudah tidak terkejar lagi dari pesaing terdekat mereka Borusia Dortmun. ANTARA FOTO/Pool via Reutersn-Martin Meissner/hp. 

Markus Soder, salah satu politisi paling berpengaruh di Jerman, menyatakan bahwa mengizinkan penggemar kembali masuk stadion saat Bundesliga dimulai pada September hanya akan menjadi “bencana” bagi publik.

“Itu akan mengirimkan sinyal bencana kepada publik sehubungan dengan kapasitas medis,” kata Soder yang juga merupakan Perdana Menteri Bavaria dalam konferensi pers, seperti dikutip dari ESPN, Senin.

“Saya mendukung Bundesliga dimulai secara tertutup. Tetapi saya sangat skeptis jika stadion bisa dipenuhi penggemar. Saya tidak bisa membayangkan itu,” tambahnya.

Baca juga: Klub Bundesliga sepakat izinkan penggemar masuk stadion musim depan
Baca juga: Dua gol tandang membuat Werder Bremen bertahan di Bundesliga

Soder hanyalah satu dari sekian banyak politisi yang menyuarakan kekhawatirannya soal rencana Bundesliga yang akan kembali mengizinkan suporter masuk stadion.

Hal senada turut disampaikan Menteri Kesehatan Berlin, Dilek Kalayci.

“Sepak bola profesional tidak termasuk dalam salah satu prioritas kami,” tutur Kalayci.

Klub di dua divisi teratas Liga Jerman sebelumnya memang telah sepakat untuk kembali memperbolehkan pertandingan disaksikan langsung oleh penonton di stadion pada musim depan.

Baca juga: Bayern Muenchen sukses dapatkan 'wonderkid' dari Paris Saint-Germain

Operator Liga Jerman (DFL) bersama klub-klub sudah menyetujui empat hal, antara lain larangan kehadiran suporter tim tamu, larangan minum alkohol, dan larangan mengisi tribun berdiri.

Meski begitu, CEO DFL Christian Seifert mengatakan bahwa keputusan nantinya akan tetap menjadi kewenangan para politisi dan pengambil kebijakan, termasuk menteri kesehatan dari 16 negara bagian di Jerman.

Bundesliga musim depan akan memulai kick off pada 18 September.

Pemerintah Jerman saat ini masih melarang penyelenggaraan kegiatan yang berpotensi menimbulkan kerumuman besar setidaknya hingga akhir Oktober.

 

 

Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2020