Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) menyambut baik program bantuan produktif usaha mikro yang digulirkan pemerintah guna membantu usaha mikro bertahan di tengah pandemi COVID-19.Kami menyambut baik dan kami sudah beberapa kali melaksanakan program terkait pemulihan ekonomi nasional
"Kami menyambut baik dan kami sudah beberapa kali melaksanakan program terkait pemulihan ekonomi nasional," kata Ketua Himbara Sunarso saat memberikan keterangan pers saat pengumuman bantuan usaha mikro di Jakarta, Rabu.
Baca juga: Bantuan produktif Rp2,4 juta untuk usaha mikro siap medio Agustus
Pada Rabu ini, pemerintah melalui Satgas Pemulihan dan Transformasi Ekonomi Nasional dan Menteri Koperasi dan UKM, mengumumkan program bantuan produktif usaha mikro.
Bantuan senilai Rp2,4 juta per usaha ini ditargetkan untuk diberikan bagi 12 juta usaha mikro yang tidak sedang memperoleh bantuan pinjaman perbankan.
Sunarso yang juga Direktur Utama Bank Rakyat Indonesia menyampaikan bahwa anggaran program tersebut sudah ada. Himbara selaku penyalur akan menyiapkan data dan mekanisme penyaluran bantuan.
Di BRI, kata dia, calon penerima bantuan yakni nasabah yang memiliki tabungan Simpedes yang belum mendapatkan kredit, dan saldonya di bawah Rp2 juta.
Berdasarkan identifikasi, terdapat 4,3 juta nasabah dengan kriteria tersebut di BRI. Dari total nasabah itu, sudah ada 1,1 juta nasabah terverifikasi menjadi calon penerima bantuan.
Nantinya, tenaga marketing dan analisis mikro (mantri) yang dimiliki BRI akan mendatangi satu per satu nasabah calon penerima dan menjelaskan tentang bantuan pemerintah ini.
Selanjutnya, apabila nasabah setuju menerima bantuan, maka nasabah tersebut akan diminta menandatangani perjanjian bahwa dana bantuan benar-benar digunakan untuk usaha.
Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mengatakan bantuan ini akan diluncurkan pada 17 Agustus 2020. Dia berharap Himbara menyiapkan data konkret calon penerima bantuan.
Baca juga: Teten ajak pelaku usaha mikro mengakses bantuan produktif Rp2,4 juta
Baca juga: Realisasi penyaluran dana pemerintah di bank Himbara Rp49,65 triliun
Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2020