Juara gulat Indonesia yang saat ini menekuni cabang tarung bebas (MMA) Eko Roni Saputra mendapatkan kesempatan untuk memetakan kekuatan para petarung yang akan berlaga di ONE : No Surrender III di Bangkok, Thailand, Jumat (21/8).Ada tiga pertarungan yang saya rekomendasikan untuk para penggemar MMA di Tanah Air
Eko yang saat ini berlatih di Singapura dalam keterangan resmi yang diterima media di Jakarta, Rabu mengaku pertarungan yang dilakukan tertutup atau tanpa penonton ini diprediksi bakal berlangsung seru bahkan cenderung seimbang.
"Ada tiga pertarungan yang saya rekomendasikan untuk para penggemar MMA di Tanah Air," kata Eko Roni yang juga menyatakan pertarungan bisa dilihat dari akun resmi ONE Championship di Youtube dan Facebook atau di Aplikasi ONE Championship.
Baca juga: Petarung ONE Championship asal Indonesia mulai rindu berlaga
Laga pertama yang layak ditunggu menurut petarung asal Kalimantan Timur itu adalah Sangmanee Klong SuanPluResort melawan Kulabdam Sor Jor Piek Uthai. Kedua petarung ini berasal dari Thailand dan laga tersebut adalah semifinal turnamen ONE Bantamweight Muay Thai.
“Pertarungan Sangmanee melawan Kulabdam jelas merupakan sesuatu yang akan saya nantikan. Saya mengharapkan pertarungan yang berapi-api dari awal hingga akhir. Mengingat kedua petarung ini sangat agresif, saya tidak heran jika laga berakhir sengit, ” kata Eko.
Berikutnya laga antara Mongkolpetch Petchyindee Academy dari Thailand yang merupakan juara dunia Lumpinee Stadium Muay Thai melawan petarung asal Kamboja Sok Thy yang merupakan juara dunia Kun Khmer Flyweight.
“Ada perbedaan besar antara Muay Thai dan Kun Khmer dalam hal teknik, meski memiliki gaya menyerang yang serupa, dan kami bisa belajar banyak dari pertarungan ini. Saya tahu kedua dari mereka selalu datang untuk bertarung dan tidak satu pun dari mereka berniat untuk berakhir melalui penilaian juri," kata pegulat wakil Indonesia di Asian Games 2018 itu.
Baca juga: Keluarga jadi motivasi Eko Roni untuk kalahkan petarung Kamboja
Satu lagi pertarungan yang direkomendasikan Eko Roni Saputra untuk ditonton pada ONE : No Surrender III adalah antara Shannon Wiratchai dari Thailand melawan wakil Prancis yang sudah kenyang pengalaman, Fabio Pinca.
Pinca adalah juara dunia Muay Thai beberapa kali yang telah menghabiskan hampir dua dekade di level tertinggi olahraga. Dia juga juara European Kickboxing, juara dunia dua divisi WBC Muay Thai, dan bahkan juara dunia Rajadamnern Stadium - prestasi yang sangat langka bagi orang asing di Thailand.
“Saya sangat senang melihat Fabio Pinca menggabungkannya dan mencoba MMA untuk pertama kalinya. Jelas, dia adalah striker level tinggi, tetapi saya ingin tahu bagaimana dia akan melakukannya di dalam ring. Mereka mengatakan dia bekerja sangat keras pada Jiu-Jitsu dan gulatnya selama bertahun-tahun. Sekarang harus dibuktikan di atas ring,” kata Saputra.
“Shannon, di sisi lain, sangat berbahaya dalam segala aspek. Dia memiliki keterampilan gulat yang bagus dan solid, dan pukulan yang cukup bagus juga. Dia sangat tidak terduga dengan kombinasinya.” pungkas salah satu petarung MMA andalan Indonesia itu.
Baca juga: Eko Roni tetap jadi tumpuan Indonesia di One Championship
Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2020