"Benar, ada penambahan satu orang. Dengan demikian ada 14 orang warga Pasaman Barat yang positif COVID-19," kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Percepatan COVID-19 Pasaman Barat Gina Alecia di Simpang Empat, Senin.
Ia menyebutkan hasil tes usap atau swab test dari Laboratorium Unand Padang menyebutkan ada satu orang warga Pasaman Barat yang terinfeksi COVID-19. Ia melakukan tes usap di Kota Padang beberapa waktu lalu.
Pasien merupakan seorang pelajar salah satu pesantren di Kota Padang. Ia masuk pesantren pada 21 Agustus 2020 lalu dan menjalani tes usap pada 28 Agustus 2020.
Baca juga: Tiga orang pasien positif COVID-19 di Pasaman Barat sembuh
Baca juga: Hasil tes usap COVID-19 terhadap 57 warga Pasaman Barat negatif
Berdasarkan tes usap itu ia terinfeksi positif COVID-19. Saat ini pasien diisolasi di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Padang.
"Terhadap keluarga pasien di Nagari Lingkuang Aua Kecamatan Pasaman Barat telah dilakukan tes usap, Senin ini," katanya.
Pihaknya saat ini terus melakukan pelacakan atau tracing terhadap warga yang kontak dengan pasien positif COVID-19.
Pada Sabtu (29/8) pihaknya melakukan tes usap sebanyak 164 orang di Puskesmas Sukamenanti Padang Tujuh, pada Senin (31/8) juga dilakukan tes usap sebanyak 274 orang di RSUD Pasaman Barat.
"Pada umumnya yang dites itu adalah warga yang kontak erat dengan pasien positif COVID-19 dan ada petugas kesehatan," katanya.
Sedangkan besok pada Selasa (1/9) pihaknya akan melakukan tes usap 185 orang di Dinas Lingkungan Hidup dan 153 di Ujung Gading Kecamatan Lembah Melintang.
"Tes usap ini dilakukan dalam rangka antisipasi penyebaran COVID-19. Dengan adanya tes ini akan memudahkan tim gugus tugas untuk memutus rantai penyebarannya," katanya.
Ia menjelaskan hingga saat ini pasien positif di Pasaman Barat berjumlah 14 orang.
"Sebanyak 11 orang diisolasi di RSUD Pasaman Barat, satu orang di Rumah Sakit BMC Padang satu orang isolasi mandiri di rumah dan satu orang pasien diisolasi di RSUD Kota Padang," ujarnya.
Ia meminta masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan COVID-19 dan tetap menjaga jarak dan gunakan masker.
"Masyarakat harus tetap tenang dan mari patuhi protokol kesehatan yang ada," ajaknya.*
Baca juga: Kasus positif COVID-19 di Pasaman Barat bertambah dua orang
Baca juga: Suami-istri positif COVID-19 jalani perawatan di RSUD Pasaman Barat
Pewarta: Altas Maulana
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2020