Tambahan kasus baru tersebar di Kutai Kartanegara 11 kasus, Kutai Timur 1 kasus
Kasus konfirmasi positif COVID-19 di Provinsi Kalimantan Timur belum menunjukan titik landai dengan masih adanya tambahan sebanyak 60 orang berdasarkan data Satuan Tugas COVID-19 wilayah setempat, Selasa.
Juru Bicara Satgas COVID-19 Provinsi Kaltim, Andi Muhammad Ishak melaporkan akumulasi kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Provinsi Kaltim sudah mencapai 4.305 kasus, dan sudah menduduki peringkat ke-10 kasus terbanyak positif COVID-19 di Indonesia.
"Tambahan kasus baru tersebar di Kutai Kartanegara 11 kasus, Kutai Timur 1 kasus, Mahakam Ulu 3 kasus, Balikpapan 1 kasus, Bontang 1 kasus, dan Samarinda 43 kasus," beber Andi Muhamad Ishak menyampaikan rilis harian di Samarinda.
Baca juga: Dinkes sebut seorang WNA Rusia di Kutai Timur-Kaltim positif COVID-19
Andi menegaskan bahwa tambahan kasus positif baru itu belum termasuk data yang dilaporkan kabupaten dan kota lewat pukul 12.00 Wita tengah hari tadi.
Sebab lanjut Andi, masih ada beberapa laporan disampaikan oleh kabupaten dan kota setelah penutupan data.
"Untuk data yang belum terinput tersebut, kami akan akumulasikan pada perkembangan data besok,” ujar Andi.
Baca juga: Positif COVID-19 di Balikpapan naik 1.764 kasus, setelah tambah 75
Sementara untuk kasus meninggal dikatakan Andi ada tambahan sebanyak 3 kasus yang kesemuanya ada di Kutai Kartanegara yakni pasien dengan kode KKR484, KKR 500 dan KKR533.
Sedangkan kasus sembuh dilaporkan terjadi penambahan 17 kasus dengan rincian di Kutai Kartanegara 3 kasus, Kutai Timur 1 kasus, Mahakam Ulu 4 kasus, dan Samarinda 9 kasus.
Baca juga: Kasus COVID-19 di Tarakan bertambah lima menjadi 150 orang
Dengan demikian lanjut Andi total kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Kaltim sebanyak 4.305 kasus, 2.407 kasus dinyatakan sembuh, 1.734 kasus masih menjalani perawatan dan 164 orang meninggal dunia.
"Penyebaran kasus ini masih tinggi, masyarakat harus semakin waspada dan selalu mematuhi protokol kesehatan, ingat tiga kota di Kaltim yakni Bontang, Balikpapan dan Samarinda kasusnya semakin tinggi, dan perlu kehati- hatian maayarakat yang akan berkunjung di tiga daerah itu," kata Andi Muhammad Ishak.
Baca juga: Wali Kota Bengkulu terkonfirmasi positif tertular COVID-19
Pewarta: Arumanto
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2020