Keberhasilan Azarenka yang asal Belarus itu sekaligus memupus harapan petenis Amerika Serikat Serena untuk meraih gelar Grand Slam di kandang sendiri, demikian dilansir Reuters.
Pada final yang dilangsungkan pada Sabtu (12/9) mendatang, Azarenka akan berhadapan dengan Naomi Osaka asal Jepang. Osaka telah terlebih dahulu memastikan langkah ke final setelah menaklukkan Jennifer Brady di empat besar.
Baca juga: Naomi Osaka tundukkan Brady untuk melaju ke final US Open
Juara US Open enam kali Serena Williams mengandalkan pukulan winner dari berbagai sudut di lapangan Stadion Arthur Ashe, dan memenangi set pertama dalam waktu setengah jam lebih sedikit.
Azarenka, yang memainkan semifinal Grand Slam pertamanya dalam kurun waktu tujuh tahun, meningkatkan kualitas permainannya pada set kedua dan menjadi pemenang setelah berulang kali bertukar pukulan-pukulan keras.
Juara Australian Open dua kali itu meningkatkan tekanannya pada set ketiga, ketika Serena diganggu masalah pada pergelangan kaki kirinya. Azarenka pun memastikan tempatnya di final melalui pukulan ace.
Baca juga: Wilander tentang Serena: Sekarang atau tidak sama sekali
Baca juga: Serena siap memburu gelar Grand Slam ke-24
Baca juga: Curhat Serena Williams setelah menangkan duel para ibu
Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2020