Pasien positif COVID-19 di DIY bertambah 49

13 September 2020 20:27 WIB

Ilustrasi - Ruang pasien positif COVID-19 di salah satu rumah sakit. (FOTO ANTARA)

Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta mencatat jumlah pasien yang terkonfirmasi positif COVID-19 di wilayah itu pada Minggu (13/9) bertambah 49 sehingga total menjadi 1.836 kasus.

"Hasil pemeriksaan laboratorium dan terkonfirmasi positif pada hari ini tanggal 13 September 2020 terdapat tambahan 49 kasus positif," kata Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan COVID-19 Berty Murtiningsih melalui keterangan resminya di Yogyakarta, Minggu.

Ia mengatakan jika dilihat berdasarkan wilayah domisili, 49 pasien positif yang tercatat sebagai kasus 1.793 sampai 1.841 itu terdiri atas dua kasus asal Kota Yogyakarta, 11 kasus Kabupaten Bantul, enam kasus Gunung Kidul, 29 kasus Kabupaten Sleman, serta satu kasus asal Kulon Progo.

Baca juga: Risma sebut 70 persen kasus COVID-19 terjadi pada anak muda

Sementara itu, jika mengacu riwayat kasusnya, kata dia, terdiri atas 11 kasus skrining karyawan kesehatan, 27 kasus tracing kontak kasus, tiga kasus perjalanan luar daerah, dan delapan kasus masih dalam penelusuran.

Menurut Berty, tambahan kasus hari ini berasal dari hasil pemeriksaan laboratorium di DIY terhadap 754 sampel spesimen dari 656 orang.

Selain pasien positif, Berty juga mencatat tujuh tambahan pasien sembuh, sehingga total jumlah kasus sembuh COVID-19 di DIY menjadi 1.332 kasus.

Ia mengatakan jika dilihat berdasarkan wilayah domisili, tujuh pasien yang sembuh itu terdiri atas satu kasus asal Kota Yogyakarta, satu asal Kabupaten Kulon Progo, dua kasus asal Gunung Kidul, serta dua kasus Kabupaten Sleman.

Selain itu, Berty juga mencatat jumlah kasus pasien meninggal sebanyak dua kasus yakni kasus 1.835, laki laki, 58 tahun, Kota Yogyakarta dengan komorbid stroke dan hipertensi, serta kasus 1.839, laki laki, 77 tahun, asal Gunung Kidul.

Berdasarkan data dari rumah sakit rujukan, ia mencatat total suspek COVID-19 di DIY hingga Minggu, tercatat 11.933 orang.

Dari jumlah suspek tersebut, 1.836 orang terkonfirmasi positif di mana 1.332 orang di antaranya sembuh dan 52 orang meninggal.