Kabar tersebut dibenarkan oleh Sekretaris Eksekutif Foreign Policy Community of Indonesia (FPCI) Mohamad Irfan secara tertulis, di Jakarta, Rabu.
"Kami dari keluarga besar FPCI menyampaikan kabar bahwa Chairman kami, Dr. Dino Patti Djalal, positif COVID-19, di mana dalam enam hari terakhir beliau mengalami gangguan sistem pernapasan," katanya.
Karena kondisi kesehatannya yang semakin buruk, Dino Patti Djalal dibawa ke RSPAD pada Selasa, 15 September 2020.
Pada hari ini, kata dia, Dino telah dipindahkan ke ruang ICU (intensive care unit) untuk mendapatkan perawatan yang intensif.
"Doktor Dino mengharapkan doa dari semua sahabat agar cobaan ini dapat segera dilampaui. Doktor Dino juga mengirim salam and 'all his love' kepada semua sahabat," tulisnya atas nama Sekretariat FPCI.
Beberapa hari belakangan, kasus COVID-19 di DKI Jakarta terus mengalami kenaikan yang membuat Pemerintah Provinsi DKI kembali menerapkan kebijakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) terhitung mulai 14 September 2020.
Baca juga: Satpol PP Depok dan DKI Jakarta gelar operasi gabungan tertib masker
Baca juga: Menko Perekonomian: Tingkat kesembuhan COVID DKI Jakarta 75,2 persen
Baca juga: PSBB total, Dishub DKI ancam sanksi ojek mangkal dan berkerumun
Baca juga: DKI belum kerahkan TNI-Polri tertibkan perusahaan bandel saat PSBB
Pewarta: Zuhdiar Laeis
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2020