ini menyumbang 26 persen dari kasus aktif di Indonesia saat ini
Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 mengungkapkan terdapat 11 kabupaten/kota di Indonesia yang memiliki kasus aktif COVID-19 lebih dari 1.000 kasus.
Juru Bicara Satgas COVID-19 Wiku Adisasmito dalam jumpa pers daring dari Kantor Presiden, Jakarta, Kamis, meminta 11 pemerintah kabupaten/kota itu benar-benar memastikan penerapan protokol kesehatan pencegahan COVID-19 di wilayang masing-masing.
“Kepada masyarakat kami mohon selalu gunakan masker apabila keluar rumah, selalu jaga jarak di luar, di tempat terbuka, di tempat umum, dan rajin cuci tangan agar menekan penyebaran COVID-19,” kata Wiku.
Baca juga: Kasus positif COVID-19 Indonesia didominasi kelompok usia produktif
Baca juga: Satgas COVID-19 tegaskan larangan kampanye Pilkada dengan kerumunan
Ke-11 kabupaten-kota yang memiliki 1.000 kasus aktif virus Corona baru SARS-CoV-2 adalah Kota Semarang, Kota Medan, Kota Bekasi, Kota Makassar, Kota Jakarta Utara, Kota Jakarta Pusat, Kota Jakarta Barat, Kabupaten Bekasi, Kota Jakarta Timur, Kota Surabaya dan Kota Pekanbaru.
Wiku mengatakan ke-11 kota/kabupaten tersebut memang merupakan wilayah dengan jumlah penduduk yang padat.
“Kasus ini menyumbang 26 persen dari kasus aktif di Indonesia saat ini. Jadi apabila diperhatikan pada 11 kota ini, dan proses penyembuhan maksimal, maka jumlah kasus aktif akan turun,” ujar dia.
Baca juga: Satgas COVID-19: DKI Jakarta jadi perhatian nasional
Baca juga: Jumlah zona merah COVID-19 di RI turun jadi 41 kabupaten-kota
Secara total, kata Wiku, kasus aktif di Indonesia terus menurun setiap pekannya. Saat ini secara keseluruhan, jumlah kasus aktif COVID-19 di Indonesia adalah 56.720 kasus atau 24,4 persen dari total kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Indonesia.
Kasus aktif COVID-19 merupakan kasus pasien yang masih dinyatakan positif COVID-19 dan masih menjalani perawatan atau isolasi mandiri.
Baca juga: Satgas COVID-19: Masker scuba dan buff terlalu tipis
Pewarta: Indra Arief Pribadi
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2020
