Varian Whopper terbaru ini menggunakan daging sapi yang dipanggang sempurna dan tidak mengandung pewarna sintetis dan penguat rasa.
Di Indonesia, Burger King telah membersihkan 80 persen bahan-bahannya, artinya menghilangkan MSG dan sirup jagung tinggi fruktosa. Targetnya, Burger King ingin mencapai menu makanan 100 persen bebas penyedap rasa tahun depan.
"Kami menyadari bahwa makanan yang autentik memang terasa lebih baik. Selama beberapa tahun terakhir, Burger King tengah dalam perjalanan untuk meningkatkan kualitas bahan makanan yang disajikan," ujar Vaibhav Punj, Head of Burger King Indonesia, dalam siaran resmi, Sabtu.
Vaibhav mengatakan, ada banyak usaha meracik Whopper agar rasa ikoniknya tetap sama meski tidak mengandung pewarna sintetis dan penyedap rasa.
“Kami meluncurkan kebijakan bahan autentik kami pada 2017, dan sejak itu kami telah bekerja sama dengan pemasok kami untuk hanya menggunakan bahan autentik," ujar Natalia Purwati, Head of Innovation and Supply Chain Burger King Indonesia.
Bahan pengawet yang digunakan terbuat dari bahan alami seperti ekstrak rosemary, ekstrak teh hijau, dan jus lemon untuk menggantikan pengawet buatan. Sementara pewarna sitesis diganti dengan akar bit, klorofil, dan arang.
Dalam beberapa tahun terakhir, masyarakat menjadi lebih sadar akan apa yang mereka konsumsi. Konsumen juga semakin sadar dan ingin mengetahui jenis bahan makanan yang mereka konsumsi.
Pada 2019, Burger King melakukan studi penggunaan & sikap konsumen dengan 1000 responden – semua klaim utama berhubungan dengan bahan makanan autentik menunjukkan bahwa konsumen mencari produk yang tidak mengandung pewarna sintetis atau penambah rasa.
Beberapa klaim utama yang menonjol adalah 100 persen daging ayam sesungguhnya; 58 persen terbuat dari bahan makanan autentik, dan 50 persen tanpa pewarna, penambah rasa, dan pengawet buatan.
Indonesia adalah negara pertama di Asia Pasifik yang meluncurkan Whopper terbaru bersamaan dengan Amerika Serikat dan Kanada. Burger autentik ini sudah tersedia di semua gerai mulai 17 September 2020.
Baca juga: Produsen burger nabati AS akan jual sosis daging tiruan di Hong Kong
Baca juga: Empat rekomendasi burger ayam renyah nan lezat
Baca juga: Intip rahasia dapur Burger Bros
Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2020
