Melalui LOKET Live Studio, kreator konten dapat mengelola event online secara mandiri mulai dari membuat halaman event, mengemas undangan untuk calon pemirsa, mendistribusikan tiket dengan jangkauan luas, hingga tampil secara live.
"LOKET membuat sebuah inovasi dengan integrasi ticketing dengan streaming system untuk para event creator. Ketika mereka ingin melakukan event online, tidak akan memiliki banyak masalah pada saat perencanaan sampai penjualan tiket karena semua terintegrasi," ujar Head of LOKET Tubagus Utama dalam konferensi pers virtual, Selasa.
VP Commercial LOKET, Ario Adimas, menjelaskan LOKET Live Studio menawarkan pengalaman end-to-end, menangani mulai dari penjualan tiket, promosi, pendistribusian, hingga memastikan tiket asli, hanya dalam satu platform yang terintegrasi.
"Kami benar-benar mendetailkan setiap langkah di event offline untuk ditransformasikan menjadi event online, termasuk kita membuat kategori khusus di web kami, di mana orang bisa mencari event online secara cepat," kata Ario.
Baca juga: Sambut "new normal", LOKET sediakan 4 fitur layanan baru
Baca juga: LOKET luncurkan platform "event" daring berbayar
Platform LOKET Live Studio memiliki mode pratinjau, set video dan set audio input bagi pengguna advance yang ingin menjaga kualitas studio. Tidak hanya itu, platform tersebut juga memiliki mode share screen untuk berbagai presentasi dan live chat untuk menjembatani komunikasi antara kreator konten dan penonton.
Untuk cara membuat, kreator konten dapat menggelar event langsung di Loket.com, dengan membuat event yang terlebih dahulu mengisi format banner dan kategori event.
Platform tersebut juga membantu mengatur dan menyebar tiket event di dalam satu platform Loket.com. Para pemirsa dapat mengakses tiket yang tersedia baik di laman Loket.com maupun GoTix, channel platform LOKET yang tersedia di aplikasi Gojek.
"Kita banyak temui platform ticketing dan streaming di luar sana, kekurangannya apabila kita hanya bekerja pada satu platform saja, kita tidak bisa mendapat fasilitas yang lain, contoh streaming sosmed, ya memang itu fungsinya tidak untuk profesional hanya exposure," ujar Ario.
"Sementara, event creator butuh hasil nyata. Lewat Loket.com simple hanya masuk ke satu platform sudah dimanjakan user experience," dia melanjutkan.
Dari segi monetisasi, LOKET akan melakukan "charge" pada setiap transaksi pembelian tiket. Sehingga, kreator konten hanya akan membayar sesuai dengan pengunjung yang datang atau tiket yang terjual.
"Mereka hanya akan membayar sesuai dengan visitor tidak perlu uang besar di muka, atau subscription mode, di mana mereka harus siap uang muka di depan, itu yang menjadi kemudahan di LOKET," kata Ario.
Selama masa pandemi, lebih dari 97 persen event yang terselenggara menggunakan Loket.com merupakan online event.
Ario menambahkan selama pandemi Loket.com banyak digunakan oleh kreator event non-profesional atau orang yang sebelumnya belum pernah menggunakan platform tersebut.
"Paling banyak di workshop dan musik. Dengan LOKET Live Studio trennya kami lihat worskhop akan hadirdengan kategori beragam, misal kelas bisnis, kelas sosial media dan kelas finansial," ujar Ario.
"Harapannya LOKET LIVE Studio ini jadi jembatan agar sistem ini dipakai oleh lebih banyak orang. Bisa diterima oleh banyak orang dan bisa membantu menggerakkan ekonomi Indonesia di masa sulit ini," tambah Ario.
LOKET tercatat telah membantu melahirkan lebih dari 7.200 event oleh 2.800 event creator, dengan penjualan tiket mencapai hampir 500.000 semenjak pandemi COVID-19 melanda di Maret hingga Agustus 2020.
Baca juga: DJKI hadirkan loket virtual mudahkan pelayanan di tengah COVID-19
Baca juga: Tompi ajak musisi muda angkat budaya Indonesia lewat lagu
Baca juga: Gojek dan Korlantas POLRI luncurkan pelatihan keselamatan berkendara
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2020