Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Agam, Sumatera Barat mencatat 21 warga daerah itu terkonfirmasi positif COVID-19 pada Jumat ini dan 15 orang dinyatakan sembuh.Sebanyak 21 pasien positif itu tersebar di delapan kecamatan
"Sebanyak 21 pasien positif itu tersebar di delapan kecamatan," kata Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Agam, Martias Wanto di Lubukbasung, Jumat.
Ia menyebutkan warga positif corona itu tersebar di Kecamatan Banuhampu tiga orang dengan inisial EI (51), SSM (27) dan R (25). Kecamatan Sungaipua empat orang dengan inisial WY (36), HD (55), SRF (35) dan AS (23).
Baca juga: Komisioner dan Kabag KPU Agam dinyatakan positif COVID-19
Sedangkan di Kecamatan Tilatangkamang tiga orang dengan inisial BA (43), YA (28) dan YH (31). Kecamatan Lubukbasung satu orang dengan inisial Y (72).
Kecamatan Kamangmagek tiga orang dengan inisial N (54), MAD (26) dan MF (16). Kecamatan Candung satu orang dengan inisial I (66). Kecamatan Ampekkoto lima orang dengan inisial M (54), RE (28), RA (17), HG (53) dan M (52).
Kecamatan Tanjungmutiara satu orang dengan inisial A (45).
Baca juga: 26 warga Agam positif COVID-19
Untuk pasien yang sembuh 15 orang yang tersebar di Kecamatan Lubukbasung tiga orang dengan inisial DEP (29), DA (41) dan MRP (38).
Selain di Kecamatan Palembayan satu orang dengan inisial FA (21). Kecamatan Ampekkoto satu orang dengan inisial E (52). Kecamatan Malalak satu orang dengan inisial RP (26).
Kecamatan Ampekangkek empat orang dengan inisial RSW (42), MJS (19, YS (40) dan YA (62).
Kecamatan Tilatangkamang empat orang dengan inisial DP (40), ZHK (9,5), KSS (6 bulan) dan WH (53). Kecamatan Palupuh satu orang dengan inisial IMP (29).
Baca juga: Wakil Bupati Agam positif COVID-19 setelah perjalanan dari Jakarta
"Warga positif dan sembuh cukup banyak dalam beberapa minggu terakhir," katanya.
Ia mengakui, total warga Agam positif COVID-19 sebanyak 529 orang, sembuh 221 orang, meninggal dunia delapan orang.
Untuk warga masih terkonfirmasi COVID-19 sebanyak 298 orang yang dirawat di rumah sakit 39 orang, karantina 26 orang dan isolasi mandiri 233 orang. Sementara penderita 122 orang, kemungkinan satu orang dan kontak erat 1.335 orang.
"Kita melakukan tes usap bagi seluruh ASN dan melakukan pengawasan warga tidak memakai masker di pasar tradisional untuk mencegah penularan COVID-19," katanya.
Baca juga: Komisioner-staf KPU Agam tes usap setelah 2 bacabup positif COVID-19
Pewarta: Altas Maulana
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2020