Sebanyak 30 pegawai Graha Wisata Taman Mini Indonesia Indah (TMII) dibekali keterampilan melayani pasien COVID-19, menjelang pemanfaatan gedung itu sebagai salah satu tempat isolasi mandiri.Total ada 30 pegawai yang sudah mengikuti penyuluhan
"Total ada 30 pegawai yang sudah mengikuti penyuluhan terbagi dua sif, masing-masing 15 orang," kata Kepala Unit Pelayanan Anjungan dan Graha Wisata DKI Jakarta, Yayang Kustiawan, di Jakarta, Kamis.
Pelatihan keterampilan untuk melayani pasien COVID-19 berkategori orang tanpa gejala (OTG) itu dilakukan oleh Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta.
Keterampilan yang diberikan meliputi standar operasional prosedur (SOP) saat bekerja di ruang isolasi serta berinteraksi dengan pasien.
Yayang mengatakan keterampilan itu penting dimiliki pegawai sebab tugas dan tanggung jawab mereka yang selama ini berkaitan dengan kegiatan wisata, akan dilibatkan sementara untuk menangani COVID-19.
Yayang tidak menyebut dari divisi kerja mana saja pegawai itu berasal, namun mereka akan didampingi tim medis profesional selama bertugas di tempat isolasi.
Seluruh pegawai juga sudah menjalani tes cepat di Puskesmas Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur.
"Hasilnya semua nonreaktif," katanya.
Sementara itu, persiapan pemanfaatan Graha Wisata TMII sebagai tempat isolasi pasien COVID-19 saat ini telah rampung dilakukan.
"Tinggal menunggu keputusan pusat saja kapan akan digunakan," katanya.
Gedung tiga lantai berisi 42 kamar untuk ruang isolasi pasien COVID-19 diperkirakan sanggup menampung hingga 102 orang.
Fasilitas yang disediakan untuk keperluan pasien di antaranya WiFi berkecepatan 50 Mbps agar pasien tak jenuh selama menjalani isolasi mandiri.
Baca juga: Graha Wisata TMII fasilitasi isolasi pasien COVID-19 tanpa gejala
Baca juga: DKI siapkan tempat isolasi pasien COVID-19 di tiga lokasi
Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2020