Saham-saham Spanyol ditutup lebih tinggi pada perdagangan Jumat (23/10/2020), berbalik menguat dari kerugian dua hari berturut-turut.
Indeks acuan IBEX 35 di Bursa Efek Madrid bertambah 1,42 persen atau 96,80 poin, menjadi menetap di 6.893,40 poin.
IBEX 35 menyusut 0,22 persen atau 14,90 poin menjadi 6.796,60 poin pada Kamis (22/10/2020), setelah merosot 1,67 persen atau 115,80 poin menjadi 6.811,50 poin pada Rabu (21/10/2020), dan naik 0,98 persen atau 67,10 poin menjadi 6.927,30 poin pada Selasa (20/10/2020).
Dari 35 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen indeks IBEX 35, sebanyak 30 saham berhasil membukukan keuntungan, empat saham mengalami kerugian dan satu saham diperdagangkan tidak berubah.
Melia Hotels International SA, perusahaan operator perhotelan multinasional Spanyol melonjak 5,76 persen, membukukan keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.
Disusul oleh saham dua perusahaan jasa keuangan dan perbankan Spanyol, Banco Santander SA dan Bankinter SA, yang masing-masing terangkat 3,35 persen dan 3,20 persen.
Di sisi lain, Solaria Energia y Medio Ambiente SA, perusahaan pembangkit listrik tenaga surya yang aktif di Eropa dan Amerika Latin jatuh 3,07 persen, membukukan kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan.
Diikuti oleh saham perusahaan farmasi Pharma Mar SA yang terpangkas 1,45 persen, serta perusahaan listrik, telepon, internet, gas alam, dan sekuritas Iberdrola SA melemah 0,28 persen.
Baca juga: Saham Spanyol turun lagi, indeks IBEX 35 berakhir menyusut 0,22 persen
Baca juga: Saham Spanyol balik merosot, Indeks IBEX 35 ditutup anjlok 1,67 persen
Baca juga: Saham Spanyol raih untung hari ketiga, indeks IBEX 35 naik 0,98 persen
Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2020