Samsung Electronics Indonesia mengumumkan hasil pengembangan terbaru mereka, aplikasi Samsung C-Safe untuk memantau penyebaran COVID-19 di sekitar pengguna.Mendengarkan konsumen yang sedang bersama-sama menghadapi pandemi...
"Samsung C-Safe dibuat oleh anak-anak muda Indonesia di bawah naungan Samsung Research Indonesia. Mendengarkan konsumen yang sedang bersama-sama menghadapi pandemi dan berupaya menjaga jarak untuk kebaikan diri sendiri dan orang di sekeliling kita menjadi latar belakang dibuatnya aplikasi Samsung C-Safe," kata Head of IM Product Marketing, Samsung Electronics Indonesia, Denny Galant, dalam keterangan pers, dikutip Minggu.
Baca juga: Samsung akan luncurkan Galaxy S21 Januari 2021
Aplikasi C-Safe ini tersedia di Play Store dan Galaxy Store, setelah memasang di ponsel, pengguna bisa melihat risiko penyebaran virus corona di lokasi mereka berada saat ini.
Aplikasi ini dirancang untuk membantu pengguna yang harus beraktivitas di luar rumah. Masukkan nama daerah yang ingin dikunjungi, Samsung C-Safe akan menampilkan informasi tingkat risiko penyebaran COVID-19, beserta daftar rumah sakit dan fasilitas kesehatan yang menyediakan tes.
Baca juga: Samsung akan gelar forum AI tahunan, bahas algoritma mirip manusia
Informasi yang dimuat di Samsung C-Safe dikumpulkan dari lembaga resmi.
Aplikasi ini terintegrasi dengan Wash Hand untuk mengingatkan penggunanya agar rutin mencuci tangan. C-Safe juga terintegrasi dengna aplikasi Samsung Health sehingga pengguna bisa menggunakan fitur latihan olahraga.
Samsung Indonesia sedang mengembangkan fase berikutnya agar aplikasi ini bisa memberikan peringatan kepada pengguna ketika bepergian dan informasi area melalui layar ponsel maupun jam tangan pintar.
Baca juga: Pastikan aman, Samsung punya tim khusus tangani IMEI
Baca juga: Samsung fokuskan Galaxy A untuk kreator konten
Baca juga: Samsung pimpin pasar ponsel 5G Eropa semester I 2020
Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2020