"Hari Sabtu ini ada tambahan sebanyak 22 pasien sembuh, 10 di antaranya adalah santri Ponpes Al-Hidayah yang beberapa waktu lalu terkonfirmasi positif," kata Johansyah.
Johansyah yang juga Kepala Biro Humas dan Protokol Provinsi Jambi itu menyebutkan sebanyak 22 orang pasien sembuh itu 17 orang asal Kota Jambi dimana 10 orang di antaranya merupakan Santri Ponpes Al-Hidayah Kota Jambi. Kemudian lima orang asal Kabupaten Bungo.
Baca juga: Tambahan 88 positif dan 20 orang sembuh COVID-19 di Batam
Dengan tambahan pasien sembuh sebanyak 22 orang itu, maka total pasien sembuh dari COVID-19 di Provinsi Jambi menjadi 934 orang.
Pasien sembuh tersebut sebelumnya kontak erat dengan pasien yang terlebih dahulu dinyatakan positif dan dari hasil screening RDT reaktif serta ada yang memiliki riwayat perjalanan dari luar kota.
Pada kesempatan itu, Johansyah menyebutkan ada tambahan dua pasien COVID-19 yang meninggal dunia sehingga total jadi 30 orang.
"Pemerintah pusat hari ini mengumumkan dua orang pasien asal jambi meninggal dunia," katanya.
Johansyah menjelaskan, pasien meninggal itu yakni pasien 1.422 seorang laki-laki usia 60 tahun asal Kota Jambi. Pasien tersebut sebelumnya suspek COVID-19.
Kemudian pasien 1.428 seorang laki-laki usia 61 tahun asal Kabupaten Bungo. Pasien tersebut sebelumnya diketahui positif berdasarkan hasil tes cepat molekuler (TCM).
Baca juga: 30 pasien COVID-19 di Bangka dinyatakan sembuh
Selain penambahan pasien meninggal dan sembuh, ada juga tambahan pasien terkonfirmasi positif sebanyak 19 orang. Tambahan pasien positif itu 12 orang asal Kota Jambi dan tujuh orang asal Kabupaten Bungo.
Dengan tambahan 19 orang pasien positif tersebut, total kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Provinsi Jambi sebanyak 1.438 orang.
Johansyah selaku Juru Bicara Gugus Tugas Provinsi Jambi terus mengimbau masyarakat tetap jaga kesehatan selalu cuci tangan dan wajib menggunakan masker jika harus ke luar rumah.
Baca juga: Gugus Tugas: Warga sembuh dari COVID-19 di Aceh terus bertambah
Baca juga: Positif COVID-19, Direktur RSI Surabaya Ahmad Yani meninggal dunia
Pewarta: Syarif Abdullah
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2020