Polres Metro Jakarta Selatan menurunkan dua unit penyemprot air milik kepolisian (water canon) untuk melakukan penyemprotan disinfektan di wilayah Tebet, Kota Jakarta Selatan guna penanggulangan penularan COVID-19, menyusul ditemukan klaster baru jemaah Maulid Nabi Muhammad SAW di kawasan itu.Lokasi penyemprotan sampai ke tempat acara maulid dilaksanakan
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Budi Sartono di Jakarta, Senin, menyebutkan ada dua mobil "water canon" dan satu unit mobil patroli yang dikerahkan untuk melakukan disinfeksi.
"Jadi dua unit 'water canon' yang keliling semprot dan satu mobil patroli berisi personel yang akan melakukan penyemprotan secara manual," kata Kombes Budi.
Ia mengatakan penyemprotan dimulai dari GOR Tebet Timur di Jalan Tebet Timur Dalam, tempat dilaksanakannya tes cepat kepada warga Tebet.
Selanjutnya mobil 'water canon' berkeliling ke seluruh wilayah Tebet untuk melakukan disinfeksi di jalan-jalan yang dilintasinya hingga ke Jalan Abdullah Syafei tempat acara Maulid Nabi Muhammad SAW dilaksanakan.
Baca juga: Kasus positif COVID-19 di Petamburan meningkat setelah pelacakan
"Lokasi penyemprotan sampai ke tempat acara maulid dilaksanakan, nanti petugas yang bawa alat semprot portabel yang lakukan penyemprotan manual," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, Polres Metro Jakarta Selatan memfasilitasi tes cepat kepada warga Tebet, menyusul ditemukannya klaster baru di Tebet.
Selain itu, juga dilakukan pembagian sembako kepada warga. Kegiatan ini dalam rangka memutus mata rantai penularan COVID-19.
Kegiatan ini merupakan bakti sosial Polda Metro Jaya bersama jajaran Kodam Jaya untuk menanggulangi penularan COVID-19.
Berdasarkan hasil pemeriksaan dan pelacakan yang dilakukan di Petamburan ada 15 orang dilakukan tes, tujuh orang positif COVID-19.
Sedangkan di Megamendung 20 orang dari 559 orang juga terkena COVID-29. Terakhir ada 50 orang di Tebet yang melakukan Tes PCR hasilnya positif COVID-19.
Baca juga: Polrestro Jaksel fasilitasi warga Tebet jalani tes cepat
Baca juga: Kapolda: Ada klaster COVID-19 di Petamburan
Pewarta: Laily Rahmawaty
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2020