Wakil Ketua MPR RI Fadel Muhammad meminta kepala daerah khususnya yang ada di Gorontalo fokus dalam upaya meningkatkan daya saing daerahnya dengan membangun Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul.
SDM unggul yang berfokus kepada pemantapan ilmu pengetahuan dan teknologi dipadukan pengembangan akhlak serta budi pekerti, kata Fadel dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.
"Hal tersebut sangat penting karena SDM yang baik adalah kunci penentu kemajuan suatu daerah di berbagai bidang saat ini dan di masa depan," kata Fadel.
Hal tersebut disampaikannya dalam acara "Temu Tokoh Nasional dan Silaturahim Keluarga Besar Lamahu" dalam rangka sosialisasi Empat Pilar MPR RI kerja sama MPR dengan Masyarakat Ekonomi Indonesia, di Ballroom Hotel Harris, Tebet, Jakarta, Rabu (25/11).
Fadel menjelaskan, walaupun suatu daerah dikaruniai kekayaan alam dengan hasil tambang atau potensi wisata alam yang begitu besar, lambat laun akan habis jika tidak dikelola dengan baik oleh SDM yang berkualitas.
Baca juga: Anggota DPR ingatkan kesiapan SDM terkait kebijakan energi terbarukan
Baca juga: Bappenas: Kesehatan reproduksi untuk wujudkan SDM berkualitas
Baca juga: BPS catat tiga isu krusial untuk diatasi guna mencapai Indonesia emas
Namun menurut dia sebaliknya, walaupun satu daerah minim kekayaan alamnya tapi memiliki SDM kuat, maka kekayaan alam yang sedikit itu akan terkelola secara maksimal untuk kemajuan daerahnya.
Dia menilai, di Gorontalo khususnya di bidang pariwisata walaupun sedikit tapi memiliki keindahan alam serta budaya yang tidak kalah dengan Bali namun kurang maksimal dalam pengelolaannya sehingga terkesan biasa saja.
"Jika SDM unggul, maka potensi-potensi alam tersebut akan terus digali serta dikembangkan secara profesional untuk lebih menarik wisatawan domestik dan mancanegara datang ke Gorontalo," ujarnya.
Fadel menjelaskan pentingnya SDM disadarinya saat dirinya menjabat Gubernur Gorontalo selama dua periode dan mencanangkan tiga hal yang menjadi titik fokusnya dalam upayanya memajukan daerah yakni pengembangan SDM, pertanian dan perikanan.
Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) itu mengatakan, sektor perikanan dan pertanian sudah dikembangkannya bahkan hasil produksi jagung menjadi kebanggaan Gorontalo karena mampu menghasilkan lebih dari 1 juta ton.
Baca juga: Kementan: Pengembangan sawit di Papua perlu peningkatan kapasitas SDM
Baca juga: Menkes sebut penyiapan SDM dan fasilitas vaksinasi terus dilakukan
"Dua hal itu menurut saya sudah berhasil, tapi bidang SDM itu masih kurang. Makanya, saya rajin mendorong kepala daerah yang sekarang untuk melanjutkan itu," katanya.
Padahal menurut dia, dalam usahanya mengembangkan SDM banyak hal yang dilakukannya misalnya meningkatkan kualitas lembaga pendidikan yang ada di daerahnya salah satunya mengubah status IKIP Negeri Gorontalo menjadi Universitas Negeri Gorontalo.
Langkah tersebut menurut Fadel sangat tidak mudah tapi dijalaninya demi peningkatan kualitas pendidikan generasi muda.
Dia menceritakan, langkah lainnya adalah mengirimkan anak-anak usia SMP dan SMA khususnya dari kalangan ekonomi lemah untuk melanjutkan sekolah di Jakarta.
Fadel mengajak seluruh kepala daerah di Indonesia untuk memikirkan upaya peningkatan kualitas SDM secara lebih serius karena pengaruh SDM sangat besar untuk kemajuan sebuah daerah.
"Saya tegaskan tidak akan rugi daerah melakukan program-program peningkatan SDM. Sebab, hasilnya akan bertahan lama dan dampak positif buat daerah sangat luar biasa besar di kemudian hari," ujarnya.
Pewarta: Imam Budilaksono
Editor: M Arief Iskandar
Copyright © ANTARA 2020