PT Pelayaran Nasional Indonesia atau PT Pelni (Persero) membuka rute pelayaran menuju Padang, Gunung Sitoli dan Sibolga yang akan dilayani oleh KM Lawit, dalam rangka layanan transportasi Natal 2020 dan Tahun Baru 2021.KM Lawit akan dialihkan rute pelayarannya untuk melayani masyarakat yang berada di wilayah Sumatera Barat, Sumatera Utara di pesisir selatan Pulau Sumatera
Kepala Kesekretariatan PT Pelni Yahya Kuncoro mengatakan dalam layanan tersebut, rute KM Lawit dialihkan ke wilayah Sumatera.
Sebelumnya, Kapal Lawit berlayar dengan rute pelayaran Tanjung Priok (Jakarta), Tanjung Pandan (Belitung), Pontianak, Tanjung Emas (Semarang), Karimun Jawa dan Kumai (Kotawaringin Barat).
"Untuk memaksimalkan pelayanan Pelni di masa Natal Tahun Baru, KM Lawit akan dialihkan rute pelayarannya untuk melayani masyarakat yang berada di wilayah Sumatera Barat, Sumatera Utara di pesisir selatan Pulau Sumatera," kata Yahya melalui keterangan di Jakarta, Minggu.
Untuk periode Natal-Tahun Baru, KM Lawit memiliki rute operasional Tg. Priok - Pontianak - Tg. Priok - Padang - Gunung Sitoli - Sibolga - Padang - Tg. Priok - Pontianak - Semarang - Pontianak - Tg. Priok. KM Lawit dijadwalkan akan berlayar pada hari ini.
Pelayaran menuju Padang akan berlangsung selama 3 hari. KM Lawit dijadwalkan akan tiba pada 3 Januari 2021.
Ada pun Pelni sebagai Perusahaan Badan Usaha Milik Negara yang bergerak pada bidang transportasi laut hingga saat ini telah mengoperasikan sebanyak 26 kapal penumpang dan menyinggahi 83 pelabuhan serta melayani 1.100 ruas.
Selain angkutan penumpang, Pelni juga melayani 45 trayek kapal perintis yang menjadi sarana aksesibilitas bagi mobilitas penduduk di daerah 3TP di mana kapal perintis menyinggahi 275 pelabuhan dengan 3.739 ruas.
Pelni juga mengoperasikan sebanyak 20 kapal Rede. Pada pelayanan bisnis logistik, kini Pelni mengoperasikan 4 kapal barang, 8 kapal tol laut serta 1 kapal khusus ternak.
Baca juga: Kapal Pelni layani 151 ribu pelanggan selama libur Natal 2020
Baca juga: Pelni berikan layanan tambahan pada masa angkutan Natal
Pewarta: Mentari Dwi Gayati
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2020