Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (Sudin KPKP) Kota Jakarta Selatan mengadakan kegiatan demo masak sayuran 'superfood' dengan konsep sajian makanan olahan dari hasil kebun, dalam rangka mengisi libur akhir tahun.Belum banyak masyarakat yang tau, ternyata tanaman yang ada di sekitar kita termasuk dalam kategori superfood
Kepala Sudin KPKP, Hasudungan Sidabalok, saat ditemui Senin, mengatakan kegiatan demo masak ini diselenggarakan secara daring melalui aplikasi zoom dan live streaming YouTube pada tanggal 30 Desember 2020.
Baca juga: Harga telur ayam murah ada di 15 pasar di DKI Jakarta
"Bagi warga yang bingung mengisi liburan di rumah saja, bisa ikut acara demo masak, konsepnya menyajikan masakan olahan dari hasil kebun," kata Hasudungan, saat ditemui di Agro Edu Wisata Ragunan, Jakarta Selatan.
Ia mengatakan kegiatan ini gratis dilaksanakan secara daring. Bagi masyarakat yang berminat dapat mendaftarkan diri secara daring melalui link yang telah disiapkan oleh panitia, yakni https://bit.ly/LiveCookingWithChef.
"Pendaftaran sudah dibuka sejak pekan kemarin, saat ini sudah ada 150 orang yang mendaftar," kata Hasudungan.
Baca juga: Dinas KPKP DKI gelar vaksinasi rabies gratis
Selain melalui aplikasi zoom, lanjut dia, peserta kegiatan juga dapat menyaksikan demo masak tersebut melalui live streaming YouTube http://bit.ly/LiveStreamingCookingwithChef
Hasudungan menjelaskan, koki M Jackson Kaimudin diminta mempraktikkan mengolah aneka sayuran 'superfood' yang terdapat di Agro Edu Wisata Ragunan.
"Belum banyak masyarakat yang tau, ternyata tanaman yang ada di sekitar kita termasuk dalam kategori superfood, karena zat gizinya sangat tinggi sehingga dapat menekan angka 'stunting'," kata Hasudungan.
Sesuai tema kegiatan demo masak untuk mengisi libur akhir tahun ini adalah, mengenalkan sayuran 'superfood' untuk mencegah stunting'.
Acara demo masak ini juga diisi dengan kegiatan berbagi ilmu dengan para pakar, seperti Winarti dari Perempuan Tani HKTI, dan pendiri Permaculture, Bandung, Listriana Suherman.
Baca juga: Minat beli masyarakat di Jakarta menurun
"Jadi tidak hanya demo masak, akan ada sesi sharing informasi tentang konsep Permaculture untuk menjaga ketahanan pangan keluarga," kata Hasudungan.
Winarti dari Perempuan Tani HKTI, mengapresiasi kegiatan ini, karena akan menambah wawasan masyarakat khususnya ibu-ibu selama pandemi COVID-19 dengan tetap di rumah aja.
Menurut dia, peran ibu-ibu dapat dimaksimalkan untuk menjaga ketahanan pangan keluarga, lewat gerakan menanam di perkarangan rumah.
"Tanaman-tanaman superfood itu banyak tersebar di sekitar kita, seperti daun kelor, kale, gingseng Jawa, semuanya bisa ditanam secara hidroponik maupun teknik lainnya di lingkungan kita," kata Winarti.
Pewarta: Laily Rahmawaty
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2020
