• Beranda
  • Berita
  • Bank Mandiri salurkan bantuan tanggap darurat bagi korban bencana

Bank Mandiri salurkan bantuan tanggap darurat bagi korban bencana

18 Januari 2021 17:13 WIB
Bank Mandiri salurkan bantuan tanggap darurat bagi korban bencana
Tim Tanggap Bencana Bank Mandiri menyerahkan menyerahkan bantuan kepada korban tanah longsor di Kabupaten Sumedang Jawa Barat (HO Bank Mandiri)
Bank Mandiri menyalurkan bantuan tanggap darurat bagi korban bencana di sejumlah daerah di Indonesia yakni longsor di Sumedang Jawa Barat, gempa bumi di Majene dan Mamuju Sulawesi Barat, dan banjir di Kalimantan Selatan.

"Kami telah mengirimkan bantuan tanggap darurat berupa makanan cepat saji, beras, biskuit, air mineral, pakaian, genset, kasur lipat, selimut, terpal, tenda, genset, perlengkapan sanitasi, susu dan bantuan lainnya," kata Corporate Secretary Bank Mandiri Rudi As Aturridha dalam keterangan tertulis yang diterima Senin.

Rudi menjelaskan pengiriman bantuan tanggap darurat Mandiri Peduli Bencana tersebut dilakukan oleh karyawan dan sukarelawan melalui jalan darat dari lokasi kantor terdekat ke lokasi bencana.

“Mengusung semangat BUMN Hadir untuk Indonesia, Bank Mandiri menyerahkan bantuan tersebut secara langsung kepada para korban di lokasi-lokasi pengungsian agar dapat segera dimanfaatkan atau diserahkan melalui posko, pemda dan BPBD setempat," kata Rudi.

Baca juga: PP Kagama salurkan bantuan korban bencana Sulbar, Kalsel, dan Jabar

Baca juga: Dinsos Banjarmasin siap Rp300 juta untuk dapur umum bencana

 
Tim Tanggap Bencana Bank Mandiri menyerahkan menyerahkan bantuan kepada korban gempa di Majene dan Mamuju Sulawesi Barat (Foto HO Bank Mandiri)

Dia mengungkapkan, program bantuan tersebut ini merupakan salah satu strategi utama program kepedulian Sosial Perusahaan (CSR) Bank Mandiri dalam penyaluran bantuannya, yaitu program CSR Responsif bagi masyarakat terdampak bencana.

“Pada tahap awal, kami telah mengalokasikan anggaran sekitar Rp320 juta untuk penyerahan bantuan darurat di Sulawesi Barat, Rp50 juta di Jawa Barat dan Rp110 juta di Kalimantan Selatan. Nilai ini bisa bertambah jika memang masih dibutuhkan bantuan tambahan di lokasi bencana," katanya

Dia menambahkan, pihaknya juga mengaktifkan seluruh sukarelawan dan karyawan di sekitar lokasi bencana untuk membantu proses tanggap darurat.*

Baca juga: Kelompok rentan pengungsi Sulbar ditempatkan di tenda khusus

Baca juga: BMKG minta masyarakat tetap waspada gempa susulan di Sulbar

Pewarta: Ganet Dirgantara
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2021