Informasi tersebut dibenarkan Wali Kota Banjarmasin H Ibnu Sina saat menerima bantuan banjir dari Kota Palangkaraya di rumah dinasnya, Senin malam.
"Ya (hotel banyak penuh), banyak warga ngungsinya ke hotel karena rumahnya kebanjiran," ujarnya tersenyum.
Menurut dia, kaum yang ekonomi tinggi atau kaum tajir tentunya wajar untuk mencari tempat aman dan nyaman bagi keluarganya karena tempat tinggalnya terdampak bencana banjir.
Baca juga: Wali Kota Palangka Raya bawa tiga truk bantuan untuk Banjarmasin
Baca juga: Warga terdampak banjir di Banjarmasin Senin bertambah jadi 51.000 jiwa
"Bagus juakan (jugakan) hotel-hotel di daerah kita kembali jadi penuh," ujarnya.
Dia mengungkapkan banjir parah melanda tiga kecamatan, yakni, Banjarmasin Timur, Banjarmasin Selatan dan Banjarmasin Utara, sehingga sebagian warganya banyak yang mengungsi.
Musibah banjir yang sudah terjadi enam hari di kota ini menyebabkan 51 jiwa terdampak, hingga sekitar 2.000 jiwa harus mengungsi ke tempat aman.
Namun, kata dia, pengungsi banjir di Banjarmasin ini tidak hanya warga Kota Banjarmasin, namun juga daerah lain yang juga mengalami hal serupa, seperti warga Kabupaten Banjar dan Barito Kuala.
"Ada yang mengungsi ke tempat keluarganya di sini, ada juga yang ke tempat pengungsian didirikan warga dan Pemkot, juga ada yang ke hotel," paparnya.
Pemerintah Kota Banjarmasin sudah membuat posko dan dapur umum yang dipusatkan di kecamatan-kecamatan, namun juga menyuplai ke dapur umum yang didirikan masyarakat.*
Baca juga: Dinsos Banjarmasin siap Rp300 juta untuk dapur umum bencana
Baca juga: Banjarmasin buka gedung-gedung sekolah jadi tempat korban banjir
Pewarta: Sukarli
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2021