"Guna melindungi populasi kita, tak boleh ada kedatangan dari daerah-daerah di mana varian virus ini merajalela," ujarnya di sela-sela pertemuan virtual dengan mitra-mitra Uni Eropa.
Belgia telah melarang penduduknya untuk berlibur ke luar negeri hingga Maret untuk memerangi penyebaran varian virus yang lebih mudah menular, namun anggota Uni Eropa lainnya menolak langkah-langkah radikal seperti pelarangan masuk atau perjalanan.
Seehofer berjanji Jerman akan tetap maju dengan rencananya, meski Uni Eropa secara keseluruhan tidak menyetujui langkah tersebut.
"Kita tidak dapat mengharapkan solusi Eropa yang memenuhi harapan kami dalam waktu dekat, jadi kami mempersiapkan langkah nasional," ujarnya.
Menurut Seehofer, transportasi barang dan pasokan alat kesehatan tidak akan terganggu oleh pembatasan yang tengah didiskusikan di tingkat pemerintah itu.
Sumber : Reuters
Baca juga: RS Jerman dikarantina usai puluhan orang positif varian baru COVID
Baca juga: Khawatir varian COVID-19, Jerman perketat aturan bekerja di rumah
Baca juga: Menteri Jerman: Pembatasan COVID harus dilonggarkan bagi yang divaksin
Pewarta: Aria Cindyara
Editor: Azis Kurmala
Copyright © ANTARA 2021