• Beranda
  • Berita
  • RS di Jaksel masih sisakan ruang perawatan pasien COVID-19

RS di Jaksel masih sisakan ruang perawatan pasien COVID-19

11 Februari 2021 00:34 WIB
RS di Jaksel masih sisakan ruang perawatan pasien COVID-19
Rumah sakit Siloam. ANTARA/HO-Siloam Hospitals PR.

Siloam Hospitals Mampang Jakarta Selatan sudah berkontribusi dalam penanganan COVID-19 sejak awal pandemi dinyatakan masuk ke Indonesia.

Sebanyak 19 rumah sakit rujukan pasien COVID-19 di wilayah Jakarta Selatan masih menyisakan ruang perawatan, salah satunya Siloam Hospitals Mampang, masih ada 52 persen ruang perawatan yang tersedia.

"Siloam Hospitals Mampang di Jakarta Selatan merupakan rumah sakit khusus penanganan COVID-19 (termasuk rumah sakit rujukan). Saat ini berkapasitas 250 tampat tidur dan sedang melakukan pelayanan kepada 84 pasien COVID-19 (per Rabu)," kata Danang Kemayan Jati, selaku Head of Public Relations SHG (Siloam Hospitals Group), saat dikonfirmasi Rabu.

Siloam Hospitals Mampang Jakarta Selatan telah ditunjuk oleh pemerintah sebagai rumah sakit rujukan pasien COVID-19 dan sudah berkontribusi dalam penanganan COVID-19 sejak awal pandemi dinyatakan masuk ke Indonesia.

Baca juga: AirAsia gandeng Siloam Hospitals perluas layanan tes COVID-19

Danang menyebutkan, dalam menangani pasien dimasa Pandemi COVID-19, Siloam Hospital Mampang mengikuti prinsip 'Clean and Clear Hospitals', yaitu secara ketat menjalankan protokol kesehatan dan rapid test secara teratur baik internal (manajemen, tenaga kesehatan, sekuriti) dan membuka layanan rapid test bagi seluruh lapisan masyarakat.

"Selain itu Siloam Hospitals membagi areal layanan kesehatan secara terpisah, gedung khusus COVID-19 dan gedung non COVID-19," ujarnya.

Untuk kategori pasien COVID-19 yang dilayani di Siloam Hospitals Mampang ada beragam, ada yang secara umum positif terjangkit virus Corona dan adapula dirawat karena COVID-19 dengan penyakit penyerta.

Baca juga: Siloam Hospitals Jaksel layani 100 pasien tes cepat antigen per hari

Tidak hanya melayani dalam merawat pasien, Siloam Hospitals juga berupaya membantu pemerintah untuk mencegah pandemi COVID-19 dengan senantiasa melakukan edukasi masyarakat melalui Webinar bersama dokter spesialis yang dihadiri masyarakat, komunitas maupun pers.

"Selain hal itu , kami selalu membantu melayani permintaan pemerintah untuk menambah kapasitas rumah sakit darurat COVID-19 demi misi kemanusiaan, yaitu penambahan Layanan Rawat Inap dengan fasilitas ICU," katanya.

Rencananya, kapasitas Siloam Hospitals Mampang akan ditingkatkan menjadi 415 tempat tidur. Penambahan dilakukan melihat situasi apabila kasus COVID-19 di Indonesia belum juga melandai.

Baca juga: Siloam Hospitals Group gelar "drive thru" rapid tes COVID-19

Selain di Mampang Jakarta Selatan, rumah sakit di bawah naungan Siloam Hospitals Group juga menjadi rujukan COVID-19 di beberapa wilayah, yakni Jakarta, Tangerang, Jambi, Sumatera Selatan, Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara, Jawa Timur.

"Pada akhir Desember 2020, kita jadinya Siloam Hosptals Ambon dan Maluku sebagai rujukan COVID-19," katanya.

Kepala Suku Dinas Kesehatan Kota Jakarta Selatan, Muhammad Helmi menyebutkan, sejumlah rumah sakit di wilayah Jakarta Selatan telah ditunjuk pemerintah sebagai rumah sakit rujukan pasien COVID-19.

Baca juga: Siloam Hospitals Group raih penghargaan dari Forbes Indonesia

"Jumlah rumah sakit di Jakarta Selatan ada 52, sekitar 19 rumah jadi rujukan COVID-19," kata Helmi.

Sementara itu total kasus positif pandemi COVID-19 di Jakarta pada Selasa (9/2) menembus angka 300.406 setelah terjadi pertambahan sebanyak 3.437 kasus.

Berdasarkan data Pemprov DKI Jakarta di laman corona.jakarta.go.id, pertambahan sebanyak 3.437 kasus ini merupakan hasil dari pemeriksaan usap (swab test PCR) sehari sebelumnya, yakni pada Senin (8/2) sebagai temuan kasus hasil tes harian yang dilaporkan (temuan asli).

Baca juga: Siloam Hospitals Group Dianugerahi kembali Penghargaan Indonesia Healthcare Services Provider of the Year 2014 oleh Frost & Sullivan
 

Pewarta: Laily Rahmawaty
Editor: Rolex Malaha
Copyright © ANTARA 2021