• Beranda
  • Berita
  • Kandungan produk perawatan yang harus dihindari si kulit berminyak

Kandungan produk perawatan yang harus dihindari si kulit berminyak

19 Februari 2021 08:18 WIB
Kandungan produk perawatan yang harus dihindari si kulit berminyak
Ilustrasi - Penggunaan produk perawatan kulit. ANTARA/Shutterstock/am.
Memiliki kulit berminyak membutuhkan perawatan khusus dan tidak boleh sembarangan dalam memilih produk, jika salah justru akan membuat wajah semakin mengkilap.

Shantal Mujumdar, Co-Founder IS YOU, sebuah merek perawatan kulit rumahan di India mengatakan bahwa pemilik kulit berminyak harus teliti dalam membaca bahan kandungan yang terdapat pada sebuah produk perawatan kulit dan kosmetik.

Berikut ini adalah beberapa kandungan yang harus dihindari oleh pemilik kulit berminyak seperti dilansir Indian Express, Jumat.

Baca juga: "Niacinamide", jawaban dari masalah kulitmu

Baca juga: Cara kendalikan kulit berminyak


Asam oleat atau oleic acid
Kebanyakan orang mencari produk dengan label 'bebas minyak', padahal tidak semua minyak menyumbat pori-pori.

Yang harus dilakukan adalah menghindari minyak yang memiliki kandungan oleat tinggi seperti minyak kelapa, camellia dan kemiri yang menempel di permukaan kulit sehingga pori-pori tersumbat.

Sebaliknya, pilih minyak yang memiliki kandungan linoleat lebih tinggi, seperti minyak rosehip.

Emolien oklusif
Emolien oklusif bekerja sangat baik untuk kulit kering tetapi tidak pada kulit berminyak. Sebab bahan ini tidak hanya bersifat berminyak, tapi bisa terasa berat dan lengket.

Hindarilah pelembab dan lotion dengan tekstur yang tebal. Pilihlah pelembab berbahan dasar gel atau air. Ini akan membantu melembabkan pori-pori dan kulit jadi tidak berminyak.

Alkohol
Alkohol adab salah satu bahan yang dapat meningkatkan produksi minyak di pori-pori. Alkohol banyak ditemukan dalam toner, jika Anda cukup rutin melakukan serangkaian perawatan kulit, tambahkan lidah buaya atau toner mawar murni untuk membantu menenangkan pori-pori dan kulit.

Natrium klorida atau sodium chloride
Sebagian besar sabun mengandung natrium klorida dan meskipun bukan bahan berbahaya, tetapi dapat memengaruhi kulit wajah Anda. Saat digunakan pada kulit berminyak, garam menyumbat pori-pori dan menyebabkan jerawat. Selain itu, garam juga membuat sebum lebih keras.

Pewarna buatan
Semua orang menyukai semburat warna tetapi kosmetik seperti lipstik dan blush on mengandung pewarna buatan yang terbuat dari petroleum dan coal tar.

Meskipun ini mungkin berhasil bagi banyak orang, tetapi mereka yang memiliki kulit berminyak dan pori-pori rentan berjerawat justru malah memperparah. Sebagai gantinya, cobalah produk kecantikan yang terbuat dari warna alami dan organik yang akan membuat kulit Anda tenang.

Baca juga: Solusi untuk menghilangkan kilau minyak pada wajah

Baca juga: Ini kiat perawatan kulit kering hingga berminyak yang tepat

Baca juga: Kenali penyebab jerawat di hidung dan cara mencegahnya

Pewarta: Maria Cicilia
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2021