Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengungkapkan vaksinasi COVID-19 mandiri atau vaksinasi gotong-royong akan segera berjalan.Vaksinasi mandiri mulai akan jalan
"Vaksinasi mandiri mulai akan jalan," ungkap Ganjar pada peninjauan vaksinasi untuk pedagang di Pasar Klewer Solo, Kamis.
Terkait hal itu, dikatakannya, beberapa perusahaan akan mengupayakan vaksinasi mandiri tersebut.
Menurut dia, pemerintah melalui Kementerian Kesehatan sudah menyiapkan perusahaan mana saja yang akan melakukan vaksinasi gotong-royong.
Baca juga: Kadin siap gelar vaksinasi mandiri mulai akhir Maret
"Tetapi ini yang mengelola dari BUMN, dipakai untuk kebutuhan internalnya. Namun skema dari kementerian sudah disiapkan," katanya.
Terkait dengan vaksin, Badan Pengurus Cabang (BPC) Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Surakarta sudah mendata dan menyetor data hotel dan restoran.
"Namun data belum kami kunci karena ada beberapa kawan PHRI yang baru masuk BPC tetapi belum terdaftar pada PHRI pusat. Arahannya dari pusat, syaratnya harus masuk atau terdaftar sebagai anggota PHRI pusat. Ternyata di berbagai daerah juga begini," kata perwakilan Humas PHRI Surakarta Sistho A Srestho.
Baca juga: Perusahaan swasta di Kudus dukung pelaksanaan vaksinasi mandiri
Baca juga: Freeport terus jalin komunikasi dengan Kemenkes soal vaksinasi mandiri
Terkait hal itu, dikatakannya, masing-masing hotel sedang mengurus keanggotaan PHRI pusat.
"Kalau syarat tertentu yang boleh vaksin, saya kira masing-masing hotel sudah tahu dan paham. Sementara arahan dari pusat tidak ada. Bisa jadi nanti ada seleksi sebelum vaksinasi," katanya.
Sedangkan untuk koordinasi dengan pemda setempat, pihaknya juga sudah melakukan dengan Dinas Kesehatan.
Baca juga: Kemenkes terbitkan Permenkes atur pelaksanaan Vaksin Gotong Royong
Baca juga: Menkes: Vaksin mandiri untuk percepat program vaksinasi
Pewarta: Aris Wasita
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2021