Sekretaris Umum Persatuan Sepak Takraw Indonesia (PSTI) Sulsel Nukhrawi Nawir di Makassar, Selasa, mengatakan laga uji tanding ini dibutuhkan untuk mengukur kemampuan atlet sebelum berlaga di PON di Papua, 2-15 Oktober 2021
"Kami tahun lalu menerima surat permintaan dari tim DKI yang ingin beruji coba di Makassar, hanya saja agenda itu gagal karena kondisi pandemi COVID-19," ujarnya.
"Kami dengar DKI Jakarta tetap ingin uji tanding dengan Sulsel (tahun ini) dan kebetulan kami juga sudah siap beruji coba," lanjut dia.
Baca juga: Atlet takraw nasional matangkan persiapan latihan PON Papua 2021
Ia menjelaskan, tim Sulsel begitu membutuhkan lawan tanding untuk mengetahui kelemahan apa yang meski diperbaiki sebelum turun di ajang PON.
Apalagi tim Sulsel sejak pandemi COVID-19, belum sekalipun melakukan uji coba dengan tim luar. Kondisi ini tentu membuat pihaknya sulit mengukur kemampuan dan peluang di PON XX.
"Kami masih menunggu tim DKI kapan ingin rencana ke Makassar. Intinya kami siap menjadi lawan sparing dan akan memaksimalkan kesempatan itu untuk melihat perkembangan atlet," katanya.
Baca juga: PB PON siapkan skenario jika PON Papua digelar tanpa penonton
Baca juga: Kunker ke Papua, Ketua DPD RI pastikan venue PON Papua siap digunakan
Baca juga: KONI Pusat dan LPDUK jalin kerja sama pengelolaan dana sponsor PON
Pewarta: Abdul Kadir
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2021