Power forward Satria Muda Pertamina Jakarta, Laurentius Steven Oei, mengapresiasi fasilitas yang disediakan oleh panitia penyelenggara Liga Bola Basket Indonesia (IBL) yang digelar di gelembung Robinson Resort, Bogor.Terimakasih dengan IBL yang telah menyediakan fasilitas yang membantu banget
Penyelenggara menyediakan sejumlah fasilitas, mulai dari lapangan bulu tangkis, tenis meja, hingga lapangan basket outdoor, untuk membantu menghilangkan kebosanan saat berada di gelembung.
"Terimakasih dengan IBL yang telah menyediakan fasilitas yang membantu banget. Kalau misalnya mungkin kita ada bawa TV, ada bawa PS, jadi mungkin kita ada hiburan sendiri, cuman enggak semua tim menyiapkan itu," ujar Laurent dalam konferensi pers virtual, Kamis.
Baca juga: Satria Muda waspadai Patriots untuk pertandingan mendatang
"Nah, buat mereka yang mungkin ada hiburan itu, ada aktivitas-aktivitas lain itu, benar-benar membantu untuk menghilangkan kepenatan," dia melanjutkan.
Sementara itu, dalam video yang dirilis Satria Muda Pertamina pada akun YouTube-nya, Kamis, sang shooting guard, Avan Seputra, berkeliling memperlihatkan markas Satria Muda di gelembung.
"Banyak yang bilang tempatnya enggak layak pakai, atau kurang memadai, tapi gue mau nunjukkin ke kalian bahwa tempatnya ini lebih dari cukup," ujar Avan membuka video.
Dalam video tersebut terlihat setiap kamar dihuni oleh tiga orang. Demikian pula kamar mandi yang disediakan di luar kamar juga digunakan oleh tiga orang dari kamar yang sama.
Avan juga memperlihatkan sejumlah perlengkapan yang dibawa dari mess Satria Muda di Kelapa Gading, termasuk peralatan olahraga dan lemari es. Uniknya, meski penyelenggara telah menyiapkan alat makan, tim tersebut membawa perlengkapan sendiri yang diberi nomor punggung masing-masing pemain.
"Supaya menjaga kehigienisan kita, kebersihan kita, kita piring bawa sendiri... Terus itu ada nomor-nomornya, jadi satu orang satu gelas, satu sendok, satu piring. Setelah makan kita cuci sendiri," kata Avan.
Baca juga: Ringkasan hari keenam IBL 2021: Satria Muda gulung Hangtuah 84-62
Untuk hiburan, manajemen Satria Muda membekali dua unit gil konsol PS 5. Saat Avan berkeliling kamar, tampak sejumlah pemain menghabiskan waktu santai mereka dengan bermain gim dan laptop. Namun ada pula yang berkumpul, bercengkrama untuk sekadar bermain kartu bersama.
"Walaupun kita ada TV, ada playstation, tetap kita kumpul, kita main kartu. Kita menjalankan liga di sini memang, seperti kapten yang sudah berkeluarga, Hardi yang sudah berkeluarga, meninggalkan istri anak memang sebulan cukup lama. Tapi, di sini kita memiliki keluarga baru, memiliki keluarga kedua," kata Avan.
"Kita di sini bubble, dan IBL cakep banget, bisa bikin kita ada di sini... Bukan kemewahan yang kita cari, yang dibutuhkan pemain sudah tercukupi... Kita juga enjoy, dan enggak ada masalah buat kita," dia menambahkan.
IBL musim 2021, yang sudah terhenti satu tahun, akhirnya dapat kembali bergulir bulan ini. Kompetisi bola basket nasional itu digelar dalam dua fase di Robinson Cisarua Resort Kabupaten Bogor dan Mahaka Square Arena Jakarta.
Seri pertama digelar pada 10-15 Maret, seri kedua berlangsung 18-23 Maret sebelum dilanjut ke seri ketiga pada 26-31 Maret, lalu ditutup seri keempat pada 5-10 April.
Fase kedua yang terdiri atas babak playoff hingga final akan dilangsungkan di Mahaka Arena pada 23 Mei-6 Juni.
Baca juga: Arki Dikania Wisnu tak peduli dengan catatan pribadi di IBL 2021
Baca juga: Ringkasan hari kelima IBL 2021: Satria Muda menang, Prawira gigit jari
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2021