Satuan Tugas Penanggulangan COVID-19 Bantul dalam keterangan resmi di Bantul, Rabu malam menyebut, tambahan kasus baru itu berasal dari Kecamatan Banguntapan 34 orang, disusul Kecamatan Pleret sembilan orang, Kecamatan Sanden delapan orang, Pajangan delapan orang, dan dari Bantul juga delapan orang.
Selanjutnya dari Imogiri enam orang, Kasihan enam orang, kemudian dari Pandak, Jetis, dan Sewon masing-masing empat orang, sisanya dari Kretek tiga orang, Bambanglipuro tiga orang, Srandakan dua orang, serta dari Dlingo, Piyungan, dan Sedayu masing-masing satu orang.
Baca juga: Bantul longgarkan pembatasan kegiatan seiring vaksinasi digencarkan
Baca juga: Pasien sembuh dari COVID-19 di Bantul tambah 83 jadi 8.348
Namun demikian dalam periode yang sama terdapat pasien yang sembuh dari COVID-19 berjumlah 42 orang, berasal dari Kecamatan Bambanglipuro sembilan orang, Pandak sembilan orang, dan Pajangan tujuh orang.
Sisanya dari Imogiri empat orang, Banguntapan empat orang, kemudian dari Bantul, Jetis, dan Sedayu dua orang, serta Kretek, Pundong, dan Kasihan masing-masing satu orang, dengan demikian total kasus pulih dari COVID-19 di Bantul secara akumulasi menjadi 8.390 orang.
Sedangkan kasus positif COVID-19 yang meninggal pada Rabu tercatat satu orang dari Kecamatan Dlingo, sehingga total kasus kematian di Bantul menjadi 263 orang.
Dengan perkembangan kasus COVID-19 harian tersebut, maka data pasien COVID-19 aktif domisili Bantul yang masih menjalani isolasi di sejumlah selter maupun perawatan dokter di rumah sakit lapangan per hari ini berjumlah 867 orang.
Satgas Penanggulangan COVID-19 Bantul mengajak masyarakat bersama memutus rantai penyebaran corona dengan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), dan 5M yaitu, memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, serta mengurangi mobilitas.
Baca juga: 34 orang dari ponpes di Piyungan Bantul positif terpapar COVID-19
Baca juga: Menkes ingin strategi 3T digencarkan, kurangi laju penularan COVID-19
Pewarta: Hery Sidik
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2021