Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil mengaku kagum dengan teknologi yang dikembangkan warga Kampung Adat atau Kasepuhan Ciptagelar, Kabupaten Sukabumi, mulai dari teknologi pertanian hingga pembangkit listrik dengan memanfaatkan aliran sungai.Saya sangat mengapresiasi warga Kampung Adat Ciptagelar yang mampu mengembangkan berbagai teknologi dengan memanfaatkan sumber daya alam, seperti dengan membuat alat pembangkit listrik sendiri, bahkan teknologi tepat guna di bidang pertanian
"Saya sangat mengapresiasi warga Kampung Adat Ciptagelar yang mampu mengembangkan berbagai teknologi dengan memanfaatkan sumber daya alam, seperti dengan membuat alat pembangkit listrik sendiri, bahkan teknologi tepat guna di bidang pertanian juga bisa menjadi contoh untuk bagi daerah lain," kata Ridwan Kamil saat mengunjungi Kampung Adat Ciptager di Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi pada Rabu.
Menurutnya, Kampung Adat Ciptagelar ini merupakan salah satu destinasi wisata andalan Kabupaten Sukabumi yang berada di kawasan Geopark Ciletuh, Palabuhanratu, yang menonjolkan atau memperlihatkan cultur divercity atau keanekaragaman budaya.
Baca juga: Sukabumi bakal tutup objek wisata yang abai protokol kesehatan
Tentunya dengan keberadaan kasepuhan ini turut membantu dalam pengembangan Unesco Global Geopark Ciletuh Palabuhanratu, karena kampung adat tersebut salah satu keragaman budaya.
Meskipun demikian warga yang tinggal di daerah ini memiliki berbagai inovasi teknologi yang menjadikan Kampung Adat Ciptagelar mandiri tanpa menghilangkan nilai nilai Adat Kesundaan, sehingga meskipun tinggal di pedalaman tetapi warganya tidak gagap teknologi, bahkan bisa menjadi contoh bagi daerah lain.
Selain itu Ridwan Kamil pun kagum dengan teknologi tepat guna pertanian yang dikembangkan masyarakat yang ramah lingkungan dan mempunyai ketahanan pangan yang sangat kuat, sehingga warga kasepuhan tidak akan pernah kekurangan pangan.
Baca juga: Ketahanan pangan jadi prioritas kekuatan ekonomi baru Jabar 2021
"Banyak pesan dan contoh dari Kampung Adat Ciptagelar ini yang bisa dilaksanakan oleh warga lainnya, seperti bagaimana bisa mandiri dengan memanfaatkan sumber daya alam tanpa merusaknya, kemudian tetap menjaga nilai-nilai adat istiadat, mengembangkan teknologi hingga ketahanan pangannya," tambahnya.
Di sisi lain, Kang Emil yang merupakan sapaan akrab Ridwan Kamil juga kagum dengan cara warga di daerah ini dalam upaya mencegah penyebaran COVID-19, bahkan tidak ada warga yang tinggal di Kampung Adat Ciptagelar tertular COVID-19.
Pada kesempatan itu pun Ridwan Kamil memberikan bantuan berupa uang senilai Rp50 juta dan ia pun berjanji pada pekan depan akan memperbaiki turbin pembangkit listrik yang rusak agar bisa berfungsi kembali.
Baca juga: Jabar gandeng investor Jerman untuk lanjutkan pembangunan TPPAS Nambo
Pewarta: Aditia Aulia Rohman
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2021