"Pohon ini termasuk jenis tanaman 'die hard'. Dapat tumbuh di tempat yang tandus dan di tempat yang lembab atau basah, di daerah tropis ketinggian 600 meter di atas permukaan laut," ucap Doni Monardo, di Sigi, Kamis saat melakukan kunjungan kerja meninjau progres/perkembangan pembangunan huntap penyintas gempa dan likuefaksi.
Baca juga: BNPB minta Pemkab Nunukan bentuk tim gabungan kaji banjir Sembakung
Doni Monardo didampingi Gubernur Sulteng Longki Djanggola, Wakil Bupati Sigi Samuel Y Pongi, Danrem 132 Tadulako Brigjen TNI Farid Makruf, Anggota DPD-RI Lukky Semen melakukan penanaman pohon trembesi untuk meningkatkan daya dukung lingkungan atas pembangunan huntap di Desa Pombewe.
Doni Monardo mengutarakan pohon trembesi dipilih untuk ditanam di lokasi huntap, karena pohon tersebut memiliki kualitas yang baik, untuk mendukung upaya pelestarian dan peningkatan kualitas lingkungan.
"Hasil penelitian Dr Endes N Dahlan, dosen Fakultas Kehutanan IPB, yang mengatakan bahwa pohon trembesi adalah penyerap polutan terbaik. Satu pohon Trembesi yang lebar kanopinya telah mencapai 15 mm, mampu menyerap polutan atau gas CO2 sebanyak 28,5 ton per tahun," ujarnya.
Baca juga: Antisipasi bencana, BNPB minta pemda Sulsel tanam pohon rita
Kata Doni Monardo, penanaman pohon tersebut juga untuk menghijaukan lokasi relokasi penyintas gempa dan likuefaksi Sigi yang ada di Desa Pombewe.
"Penanaman pohon pada hari ini diharapkan kawasan kompleks huntap yang dihuni oleh korban bencana alam gempa dan likuefaksi ini menjadi lebih hijau dan menjadi teduh," ujarnya.
Baca juga: Mari Jual Karbon dengan Tanam Pohon Trembesi
Berkaitan dengan itu, Gubernur Sulawesi Tengah Longki Djanggola juga menyampaikan harapannya semoga dengan adanya kegiatan penanaman pohon di kawasan kompleks hunian tetap kawasan ini bisa lebih menjadi sejuk dan juga menjadi tambahan oksigen yang ada di wilayah ini.
Sementara Wakil Bupati Sigi Samuel Y Pongi mengapresiasi BNPB yang memberikan dukungan terhadap Pemkab Sigi dalam hal pelaksanaan rehab-rekon untuk percepatan pemulihan pascagempa dan likuefaksi.
Baca juga: Askrindo-Baznas bangun masjid dan huntap untuk korban bencana Sigi
Pewarta: Muhammad Hajiji
Editor: Tunggul Susilo
Copyright © ANTARA 2021