Kemenangan EVOS Legends bukan tanpa perjuangan. Alter Ego memaksa sang macan memainkan tiga gim, bahkan Alter Ego mengungguli Antimage, Clover, Ferxiic, Luminaire dan Rekt pada gim pertama.
Alter Ego dengan line up Ahmad, Celiboy, LeoMurphy, Nino dan Udil bermain agresif. Clover sebagai tumpuan EVOS Legends harus dilumpuhkan oleh LeoMurphy yang menjadi the forgotten one dengan total 15 assist.
Udil, yang menjadi MVP of the game dengan 4 kill, 1 kali tumbang dan 13 assist, mencundangi EVOS Legends dengan skor akhir 26 poin kill berbanding 11 poin kill dalam 16 menit gim.
Pada gim kedua, EVOS Legends mengamuk. Alter Ego yang unggul pada awal gim dengan memberikan tekanan yang luar biasa tunduk kepada sang macan. Luminaire, yang menjadi MVP of the game, dengan hero Kagura miliknya berhasil mematikan pergerakan Udil dan kawan-kawan.
Dengan 20 menit 10 detik durasi pertandingan, kedua tim bermain cukup alot, tetapi bisa dimenangkan oleh EVOS Legends dengan skor poin kill sama 19-19. Dengan skor pertandingan 1-1, EVOS Legends membawa match ke gim ketiga.
Baca juga: Turnamen Mobile Legends dan PUBG amatir Gopay Arena kembali digelar
Setelah gim pertama Udil menyabet gelar MVP, keadaan terbalik saat dia tidak dapat berkutik pada gim ketiga. EVOS Legends mendominasi dengan Clover, yang menjadi MVP of the game -- 7 kill, tanpa tumbang dan 6 assist.
EVOS Legends mengecoh Alter Ego sepanjang 12 menit permainan dengan skor 24 berbanding 17 poin kill, sekaligus memenangkan pertandingan dengan skor 2-1.
Kemenangan ini membawa EVOS Legends menduduki puncak klasemen, setelah Genflix Aerowolf berhasil menumbangkan Onic Esports, yang membuat sang landak kuning tersebut harus rela menyerahkan tahta, dan turun ke posisi kedua.
Genflix Aerowolf yang pekan lalu berhasil mengalahkan Alter Ego kini kembali mengejutkan dengan MPL Season 7 dengan menumbangkan Onic Esports lewat kemenangan sapu bersih.
Baca juga: Gubernur ingin Bengkulu lahirkan atlet esport berprestasi
Pertandingan kali ini menjadi milik Bottle, punggawa Genflix Aerowolf, yang menjadi MVP dalam dua gim yang dimainkan. Gim pertama berlangsung sengit, terbukti dengan total skor poin kill yang sama 15-15 dalam 14 menit 45 detik durasi pertandingan.
Onic Esports, yang bermain agresif dengan line up Butsss, CW, Drian, Kiboy dan Sanz, pada early game berhasil memporakporandakan tim Genflix Aerowolf. Namun, sang serigala dengan formasi Bottle, Clay, Fredoqt, Rinazmi dan Watt berhasil membalikkan keadaan.
Pada gim kedua performa tim Genflix Aerowolf semakin menjadi. Bahkan, langkah Onic Esports untuk melakukan pertukaran pemain, yakni Kiboy digantikan oleh Rasy, ternyata tidak membuahkan hasil.
Genflix Aerowolf berhasil membuat pertahanan Onic Esports kocar-kacir. Tidak seperti gim pertama yang berlangsung alot, pada gim kedua sang serigala membuat sang landak kuning mati langkah dengan skor 12 berbanding 9 poin kill dalam 12 menit 37 detik permainan.
Kemenangan 2-0 atas Onic Esports tidak membuat Genflix Aerowolf terlena karena sang serigala harus berhadapan dengan sang macan biru EVOS Legends yang saat ini menjadi pemuncak klasemen MPL Season 7.
Genflix Aerowolf dijadwalkan bertemu dengan EVOS Legends dalam pertandingan hari kedua pekan keenam, Sabtu (3/4).
Baca juga: Garena World 2021 digelar dengan format virtual
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2021