Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) terus berupaya meningkatkan peran pengawasan intern dalam mengawal program prioritas di Provinsi Lampung.Sinergi dalam pengawasan terhadap program pengembangan potensi daerah
"Dalam pembangunan di daerah kendala mulai ditemui saat proses perencanaan akibat belum seimbangnya program dan indikator kinerja," ujar Deputi Kepala BPKP Bidang Investigasi Agustina Arumsari, di Bandarlampung, Rabu.
Ia menjelaskan, karena itu upaya peningkatan pengawasan seluruh program prioritas daerah akan terus dilakukan.
"Sinergi dalam pengawasan terhadap program pengembangan potensi daerah perlu dilakukan, dan untuk Lampung salah satunya adalah sektor pertanian," ujarnya pula.
Dia mengatakan bersama Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) daerah akan memperkuat pengawasan terintegrasi dalam mengawal program pembangunan serta keuangan untuk mengantisipasi adanya permasalahan.
"Harapannya bisa mengawal program daerah dengan baik serta mengawal pembangunan dan keuangan secara terintegrasi, bila ada potensi permasalahan kita bisa antisipasi," katanya lagi.
Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim menyatakan sinergitas untuk mengawasi program strategis di Lampung harus dilakukan dengan bantuan kepala daerah.
Menurutnya, di Provinsi Lampung ada sejumlah program prioritas, salah satunya pembangunan destinasi wisata terintegrasi Bakauheni, sehingga dengan sinergisitas akan menguatkan komitmen dalam penyelenggaraan pemerintahan yang bersih dan bebas korupsi.
"Adanya sinergisitas dalam melakukan pengawasan diharapkan dapat mendukung pemulihan ekonomi di daerah," katanya lagi.
Baca juga: Jaksa Agung jelaskan pembubaran TP4 pada pejabat pemerintah daerah
Baca juga: Ketua DPR RI: Kunker implementasi fungsi pengawasan DPR ke daerah
Pewarta: Ruth Intan Sozometa Kanafi
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2021