"Ramadhan tahun lalu program ini ditiadakan karena pandemi COVID-19, tahun ini kembali dilaksanakan disediakan 100 paket menu buka puasa mulai dari takjil hingga nasi kotak siapa saja boleh menikmatinya," kata Ketua Pengurus Masjid Agung Nurul Iman Padang Mulyadi Muslim di Padang, Rabu.
Menurut dia, program menu buka puasa gratis kembali digelar pada tahun ini yang dibiayai dari sumbangan donatur .
"Menu disiapkan sekitar 20 menit menjelang waktu berbuka tiba diawali dengan tausiah oleh ustadz dan bagi masyarakat yang hendak berbuka tinggal duduk di hadapan paket yang telah dihidangkan pengurus dengan menerapkan protokol kesehatan," ujarnya.
Baca juga: Masjid Agung Nurul Iman Padang tiadakan shalat tarawih berjamaah
Baca juga: JK ingatkan kebersihan sebagian dari iman cegah virus corona
Ia menilai karena lokasi masjid yang strategis sehingga kerap menjadi persinggahan warga sebelum melanjutkan perjalanan pulang ke rumah.
Masjid ini merupakan salah satu masjid terbesar di Kota Padang yang lokasinya berada di pertigaan Jalan Imam Bonjol dan Jalan Thamrin dengan daya tampung jamaah bisa mencapai sekitar 2.000 orang, terdiri atas dua lantai.
"Akan tetapi karena masih dalam pandemi pada tahun ini pelaksanaan ibadah dibatasi hanya 50 persen dan semua jamaah wajib memakai masker," kata dia.
Untuk pelaksanaan shaf shalat tetap rapat dan lurus, namun jamaah harus memakai masker dan sebelum masuk mencuci tangan, kata dia.
Mulyadi menyampaikan selama Ramadhan 1442 Hijriah, pihaknya kembali menggelar kegiatan keagamaan dengan sejumlah program, yaitu Shalat Tarawih, ceramah Ramadhan, buka puasa bersama, iktikaf, santunan anak yatim dan fakir miskin, tahfiz dan kultum Zuhur.
"Untuk santunan anak yatim ada sekitar 30 orang yang terdata dan untuk fakir miskin akan diberikan paket sembako," kata dia.
Berikutnya pada 10 malam terakhir Ramadhan Masjid agung Nurul Iman kembali mengadakan iktikaf, namun dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat.*
Baca juga: Masjid Nurul Iman tempat istirahat favorit masyarakat Padang
Pewarta: Ikhwan Wahyudi
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2021