Arsenal, yang kalah 1-2 di markas Villarreal sepekan lalu, akhirnya tersingkir setelah hanya bermain 0-0 dalam leg kedua di Emirates, London, Kamis waktu setempat (Jumat WIB).
"Kami menciptakan cukup banyak peluang untuk memenangi babak ini, jauh lebih banyak dari yang diciptakan Villarreal, tetapi kami tak mampu memanfaatkannya," kata Arteta selepas leg kedua dilansir laman resmi UEFA.
"Cara kami mengawali leg pertama tidak cukup bagus, kami kebobolan dari situasi bola mati dan malam ini kami tiba tidak dalam kondisi terbaik," ujarnya menambahkan.
Baca juga: Villarreal lewati Arsenal ke final Liga Europa seusai jaga agregat 2-1
Catatan statistik memperlihatkan di kedua leg semifinal, Arsenal selalu bisa mengungguli Villarreal baik dalam urusan penguasaan bola maupun jumlah percobaan tembakan.
Secara keseluruhan dua leg, Arsenal melepaskan 25 percobaan tembakan tetapi tingkat akurasi mereka begitu rendah, sebab hanya empat saja yang menemui sasaran. Sebaliknya, Villarreal sembilan kali menemui sasaran dari 17 percobaan tembakan di dua pertandingan semifinal.
Di leg kedua, keberuntungan juga tidak berpihak kepada Arsenal sebab kapten mereka Pierre-Emerick Aubameyang dua kali mendapati peluangnya ditolak oleh tiang gawang.
Kendati kecewa, Arteta tetap mengucapkan selamat kepada Villarreal yang berhasil mencapai final pertama mereka di kompetisi Eropa.
"Kami sangat terpukul dan kecewa tapi harus memberi selamat kepada Villarreal yang mencapai final," katanya.
"Kami mencoba segalanya hingga menit terakhir. Hari ini di babak kedua saya pikir kami pantas memenangkan pertandingan, tetapi itu semua tidak terjadi karena kami gagal memanfaatkan peluang," pungkas Arteta.
Baca juga: Unai Emery desak Arsenal beri Arteta waktu lebih lama
Baca juga: CEO Spotify telah hubungi pemilik Arsenal ajukan akuisisi
Arteta kini harus berjuang keras di sisa empat pertandingan Liga Inggris jika tidak ingin memutus rekor penampilan The Gunners yang 25 musim selalu ambil bagian di kompetisi Eropa.
Di Liga Inggris, Arsenal menempati peringkat kesembilan dengan koleksi 49 poin dan tertinggal setidaknya lima poin dari zona kualifikasi Eropa dengan musim yang tinggal menyisakan empat putaran pertandingan lagi.
Baca juga: Arsenal kembali ke jalur kemenangan saat bungkam Newcastle
Baca juga: MU tetap ke final Liga Europa walau kalah di leg kedua lawan Roma
Baca juga: Babak kedua di Old Trafford penyesalan terbesar Roma musim ini
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2021