Polres Metro Jakarta Selatan melakukan tes usap antigen terhadap 115 pemudik yang sudah kembali ke Jakarta tapi tanpa melengkapi diri dengan keterangan negatif COVID-19tes usap antigen yang menyasar pemudik balik ke Jakarta tersebut rencananya dilaksanakan hingga 24 Mei 2021 bahkan bisa berlanjut
"Ini sebagai langkah antisipasi bagi warga masyarakat yang lolos pengecekan atau penyekatan dan berpotensi menularkan COVID-19," kata Kepala Polres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Azis Andriansyah di Polsek Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Senin.
Baca juga: Polsek Pulogadung sediakan posko tes usap antigen bagi pemudik
Menurut dia, angka tersebut masih merupakan data sementara selama 16-17 Mei 2021 yang sudah menjalani tes usap antigen dan masih akan terus bertambah.
Rencananya, tes usap antigen yang menyasar pemudik balik ke Jakarta tersebut dilaksanakan hingga 24 Mei 2021.
Namun, ia menjelaskan tidak menutup kemungkinan tes usap antigen akan dilaksanakan berkelanjutan mengingat pandemi COVID-19 belum berakhir.
Baca juga: Lurah: 52 spanduk "pemudik wajib bebas COVID-19" di Sunter Agung
"Kalau membicarakan COVID-19 kami akan melakukan berkesinambungan selama pandemi ini masih ada," imbuhnya.
Lebih lanjut Kapolres Jakarta Selatan mengaku upaya tersebut dilakukan untuk bersama-sama pemerintah daerah menekan penyebaran penyakit dari virus SARS CoV-2 itu.
Seluruh polsek di wilayahnya juga terlibat untuk mempercepat pemeriksaan khususnya bagi pemudik yang kembali ke Ibu Kota namun tidak memiliki bukti tes negatif COVID-19.
Baca juga: Polda Metro beri tanda rumah warga balik ke Jakarta
Di wilayah Jakarta Selatan, kata dia, pihaknya membuka posko di seluruh Polsek termasuk di Polres Jakarta Selatan, kemudian di beberapa lokasi di antaranya di Kampung Tangguh Jaya.
Kemudian di beberapa RW juga dilaksanakan tes usap antigen dengan cara mendatangi langsung permukiman warga pendatang atau "door to door" yang melakukan mudik.
"Ini dilakukan dengan cara kami meminta data, inventarisasi, dari RT bagi warganya yang sempat mudik. Kami tandai rumah-rumah tersebut kemudian jika sudah kembali, kami akan menyambangi untuk tes swab antigen," imbuh Azis.
Pewarta: Dewa Ketut Sudiarta Wiguna
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2021
