"Para dokter alumni ULM ini telah mengabdikan ilmunya di berbagai instansi baik di bidang pelayanan kesehatan, pendidikan serta penelitian yang terkenal di Kalimantan dan beberapa daerah di luar Kalimantan," terang Dekan Fakultas Kedokteran ULM Dr Iwan Aflanie di Banjarmasin, Jumat.
Diungkapkan dia, setiap tahunnya atau dalam kesempatan wisuda ULM, Fakultas Kedokteran turut meluluskan para dokter terbaiknya untuk mendharmabaktikan ilmu dan pengetahuannya demi tugas pengabdian melayani masyarakat di bidang kesehatan.
Seperti pada tahun ini, ada 18 dokter baru kembali dikukuhkan dalam Sumpah Dokter Angkatan ke-78 tahun 2021. Adapun lulusan terbaik dengan nilai tertinggi diraih oleh dr Lusi Utami dengan IPK 3,53.
Baca juga: PNBP di atas Rp250 miliar pertahun ULM optimis segera jadi BLU
Baca juga: ULM sediakan kuota KIP Kuliah 1.200 orang
Iwan berpesan agar para dokter alumni ULM dapat menjunjung tinggi kode etik profesi serta mengutamakan pasien dan keselamatannya dalam memberikan tindakan medis.
"Tunjukkan alumni ULM mampu berperan di tengah-tengah masyarakat dalam memberikan pelayanan dan dalam pembangunan kesehatan masyarakat pada umumnya," pesan Ahli Forensik dan Medikolegal itu.
Iwan yang juga Ketua Tim Pakar Universitas Lambung Mangkurat (ULM) untuk Percepatan Penanganan COVID-19 menuturkan pula jika para dokter ULM secar aktif terlibat dalam penanganan pasien COVID-19.
Melalui Tim Pakar, ULM juga memberikan sumbangsih pemikiran membantu pemerintah daerah agar upaya meredam laju kasus COVID-19 dapat berjalan efektif dan terukur berbasis data dan penelitian ilmiah.
Baca juga: Fakultas Kehutanan ULM tanam mangrove rambai untuk habitat bekantan
Baca juga: Universitas Lambung Mangkurat sediakan kuota bagi penghafal Al Quran
Pewarta: Firman
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2021