Operasi pemadaman kebakaran berlanjut di atas kapal tersebut, yang berada di dekat pelabuhan Jask Iran yang terletak di Teluk Oman, menurut pernyataan itu.
Pihak angkatan laut Iran menyebutkan bahwa kapal itu sedang digunakan dalam misi pelatihan.
Namun, pernyataan dari angkatan laut Iran tidak memberikan penjelasan mengenai penyebab kebakaran.
Pada April, Iran mengatakan salah satu kapalnya, Saviz, telah menjadi sasaran di Laut Merah, setelah media melaporkan kapal itu telah diserang dengan ranjau limpet.
Serangan terhadap kapal Saviz itu adalah yang terbaru dalam serangkaian serangan yang dilaporkan terhadap kapal kargo milik Israel dan Iran sejak akhir Februari, saat kedua negara musuh bebuyutan itu saling menuduh lawannya sebagai pelaku serangan.
Tahun lalu, sebuah kapal perang Iran secara tidak sengaja menghantam kapal lain dengan rudal selama latihan hingga menewaskan 19 pelaut dan melukai 15 orang lainnya.
Insiden itu terjadi selama pelatihan di Teluk Oman, yakni jalur perairan sensitif yang menghubungkan ke Selat Hormuz --yang dilalui kapal-kapal pembawa sekitar seperlima pasokan minyak dunia. Iran secara teratur melakukan latihan di daerah tersebut.
Sumber: Reuters
Baca juga: Netanyahu tuding Iran bersalah atas ledakan di kapal Israel
Baca juga: Iran lakukan pelatihan AL di Selat Hormuz
Baca juga: Kapal perang Inggris akan beri pengawalan di Selat Hormuz
Iran resmikan kapal perang yang mampu angkut pesawat terbang
Pewarta: Yuni Arisandy Sinaga
Editor: Tia Mutiasari
Copyright © ANTARA 2021