Dengan tambahan itu maka telah terakumulasi 1.869.325 kasus COVD-19 di Indonesia sejak pasien pertama terkonfirmasi pada Maret 2020. Dari jumlah kasus tersebut, 1.717.370 orang di antaranya telah sembuh dan 51.992 orang meninggal dunia.
Menurut data yang diterima di Jakarta pada Selasa, saat ini terdapat 99.963 kasus aktif atau pasien yang menjalani perawatan dan isolasi setelah terkonfirmasi COVID-19. Angka itu menunjukkan penambahan 300 kasus dibandingkan Senin kemarin (7/6).
Selain itu terdapat pula 94.682 orang yang masuk dalam kategori suspek COVID-19.
Penambahan hari ini didapat setelah dilakukan pengujian terhadap 101.931 spesimen dari 69.184 orang di ratusan laboratorium di seluruh Indonesia. Total sejak kasus pertama telah diperiksa 17.401.548 spesimen 11.702.904 orang.
Baca juga: ITAGI tunggu hasil uji klinik untuk rekomendasikan vaksinasi pada anak
Baca juga: Indonesia dapat tambahan 313.100 dosis vaksin AstraZeneca
Tingkat positif atau positivity rate nasional untuk spesimen harian sendiri adalah 18,59 persen dan tingkat positif untuk orang harian adalah 9,10 persen dari hasil yang diperiksa.
Provinsi yang melaporkan penambahan kasus terbanyak pada hari ini adalah Jawa Tengah dengan 1.489 kasus baru, Jawa Barat 1.073 kasus baru, DKI Jakarta 755 kasus baru, Jawa Timur 389 kasus baru serta Riau dengan 345 kasus baru.
Hanya dua provinsi yaitu Gorontalo dan Maluku yang melaporkan ketiadaan kasus baru.
Sementara itu, DKI Jakarta menjadi provinsi dengan total kasus COVID-19 dan pasien sembuh terbanyak dengan 437.087 kasus dan 417.919 orang sembuh. Akumulasi kematian terbesar berada di Jawa Timur dengan 11.539 orang meninggal.
Baca juga: Perhimpunan dokter paru minta masyarakat waspadai gejala "Long Covid"
Baca juga: Kasus COVID di Kudus naik, Ganjar: Tingkatkan "testing" dan "tracing"
Pewarta: Prisca Triferna Violleta
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2021