Pengumuman resmi itu sekaligus membantah Ocon sebagai pebalap pengganti potensial untuk Mercedes di saat tim juara dunia itu pernah mengontraknya sebagai pebalap muda dan pebalap cadangan sebelum ia pindah ke tim asal Prancis tersebut pada 2019 saat berusia 24 tahun.
"Saya sangat senang terus bersama tim ini melampaui tahun ini dan perasaan yang fantastis mengamankan masa depan saya dengan Alpine," demikian Ocon seperti dikutip Reuters, Kamis.
Ocon finis runner-up di Grand Prix Sakhir tahun lalu, yang menjadi hasil terbaiknya sejauh ini dan podium perdananya di Formula 1.
Ocon tahun ini tandem dengan juara dunia dua kali Fernando Alonso, yang kembali ke F1 setelah dua tahun vakum, dengan kontrak berdurasi dua tahun.
Baca juga: Ocon nantikan kejutan dari Alonso dalam Formula 1 tahun ini
Baca juga: Inovasi tim Alpine jadi pusat perhatian di tes Bahrain
Chief executive Alpine Laurent Rossi mengatakan Ocon telah semakin percaya diri.
"Meski berusia muda, dia sangat berpengalaman di Formula 1 dan dia berada di trajektori yang positif, baik dalam kematangan dan kemampuan di belakang kemudi.
"Dia adalah aset kuat bagi kami saat ini, dan juga ke depannya ketika kami menemui tantangan dan regulasi baru," kata Rossi soal perombakan besar di regulasi 2022.
Baca juga: Pirelli sebut insiden pecah ban di Baku bukan karena cacat produksi
Baca juga: Perez nyaris menyerah sebelum menang perdana untuk Red Bull di Baku
Baca juga: Pirelli duga serpihan sebabkan kecelakaan Stroll dan Verstappen
Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: Rr. Cornea Khairany
Copyright © ANTARA 2021
