"Bahkan, setiap hari saya melakukan Khataman Quran dengan para hafidz dan hafidzah di Surabaya. Kekuatan manusia adalah ikhtiar batin, sambil berusaha terus menerus untuk menekan laju COVID-19 ini," kata Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi saat Khotmil Quran di Balai Kota Surabaya, Jumat.
Khotmil Quran tersebut dihadiri seluruh Kepala Perangkat Daerah (PD) di lingkungan Pemkot Surabaya. Sedangkan para pegawai dan jajaran kecamatan serta kelurahan mengikuti khataman via daring yang disiarkan melalui zoom. Setelah khataman, mereka menggelar doa bersama agar terbebas dari COVID-19.
Eri menyampaikan bahwa untuk menyelesaikan pandemi COVID-19 ini tidak hanya ikhtiar lahir, tapi juga dibutuhkan ikhtiar batin karena itu adalah kekuatan seorang manusia supaya bisa bersabar.
Baca juga: ITS Surabaya keluarkan kebijakan WFH untuk sivitas akademika
Baca juga: Hadapi pandemi COVID-19, Surabaya gelar istighatsah bersama
"Kami menggelar khataman Al Quran ini untuk membuka permohonan kepada Allah. Ketika khotmil Quran, maka akan turun beribu-ribu malaikat, di situlah pasti doa akan mustajabah. Ini ikhtiar batin kami," kata Eri.
Selain itu, lanjut dia, yang bisa menghilangkan dan menarik semua penyakit adalah Allah SWT. Untuk itu, Eri mengatakan pihaknya akan mengoptimalkan kegiatan yang berhubungan dengan ikhtiar batin di Pemkot Surabaya.
Eri memastikan bahwa selama masa pandemi COVID-19 ini, Pemkot Surabaya akan menggelar istighosah setiap hari Kamis Sore dan dilanjutkan pada Jumat paginya dengan khataman Al Quran yang diikuti oleh seluruh kepada perangkat daerah.
Selain itu, Wali Kota Eri juga mengaku sudah meminta masjid-masjid di Surabaya untuk membaca sholawat Tibbil Qulub atau sholawat kesembuhan. Bahkan, agama lainnya juga diminta mendoakan Surabaya supaya pandemi COVID-19 ini bisa segera berakhir.
"Ketika semuanya berdoa, Insya Allah semua pintu langit akan terbuka, sehingga ikhtiar yang kita lakukan dengan duniawi akan didengarkan dan diijabah oleh Gusti Allah. Jadi, kalau ikhtiar lahir dan batin sudah kita lakukan, Insya Allah COVID-19 ini akan segera berakhir di Surabaya," kata dia.
Apalagi, lanjut dia, warga Kota Surabaya juga ikut mendoakan dan mengumandangkan sholawat Tibbil Qulub, ia yakin pandemi ini akan segera berakhir.
“Mari kita terus menjaga 5 M dan mari kita terus berdoa kepada Allah supaya pandemi ini segera berakhir,” katanya. (*)
Baca juga: Modin Muslimat NU Surabaya bantu tangani jenazah pasien COVID-19
Baca juga: Wali Kota Surabaya ajak warganya jadi relawan lawan COVID-19
Pewarta: Abdul Hakim
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2021