MacNeil menggenjot kecepatan kayuhannya pada 50 meter terakhir untuk mencatat waktu 55,59 detik dan sekaligus mendahului perenang China Zhang Yufei (55,64 detik) yang harus puas meraih medali perak, sedangkan perenang Australia Emma McKeon (55,72 detik) meraih medali perunggu.
Sjostrom sendiri finis urutan ketujuh jauh melewati catatannya sendiri.
"Sebenarnya saat ini saya tak bisa ngomong apa-apa, saya tak menyangka," kata MacNeil yang merupakan juara dunia nomor ini dan kini meraih medali emas Olimpiade pertamanya.
"Saya tak bisa melihat yang lain. Saya ada di luar lintasan yang saya pikir menguntungkan saya. Saya bisa fokus pada kayuhan saya ketimbang melihat apa yang dilakukan orang lain," sambung dia seperti dikutip AFP, Senin.
Zhang sempat memimpin pada awal lomba, dan ditempel oleh perenang Amerika Serikat Torri Huske, namun kemudian disalip MacNeil untuk menjadi yang pertama menyentuh dinding kolam.
Sjostrom yang mengalami cedera siku awal tahun ini menyebutkan gaya kupu-kup adalah prioritas terendahnya dan dia masih menjadi pemegang rekor dunia 55,48 detik yang dia ciptakan dalam Olimpiade Rio 2016.
Baca juga: Kejutan pertama renang Tokyo 2020 tatkala Ahmed Hafnaoui tembus elite
Baca juga: Australia cetak rekor dunia, sabet emas estafet 4x100 gaya bebas putri
Baca juga: Fokus cetak rekor dunia, Kaylee McKeown tinggalkan 200m gaya ganti
Baca juga: Perenang gaya bebas Katie Ledecky siap gebrak Olimpiade Tokyo
Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Rr. Cornea Khairany
Copyright © ANTARA 2021