• Beranda
  • Berita
  • Pemkot Bogor berharap ada relaksasi dan penurunan jenjang PPKM

Pemkot Bogor berharap ada relaksasi dan penurunan jenjang PPKM

9 Agustus 2021 00:34 WIB
Pemkot Bogor berharap ada relaksasi dan penurunan jenjang PPKM
Wali Kota Bogor Bima Arya di Balai Kota Bogor (ANTARA/HO/Pemkot Bogor)

Kami menunggu hasil evaluasi PPKM Level 4 di Kota Bogor yang akan diumumkan pemerintah pusat pada Senin

Pemerintah Kota Bogor, Jawa Barat, berharap ada relaksasi setelah PPKM Level 4 pada 3-9 Agustus 2021 dan ada penurunan jenjang PPKM setelah itu. 

"Kami menunggu hasil evaluasi PPKM Level 4 di Kota Bogor yang akan diumumkan pemerintah pusat pada Senin (9/8) besok," kata Wali Kota Bogor, Bima Arya di Kota Bogor, Minggu.

Menurut Bima Arya, evaluasi PPKM Level 4 di Kota Bogor dalam sepekan terakhir, Pemerintah Kota Bogor tidak bisa memutuskan lebih dulu, tapi menunggu hasil evaluasi dari pemerintah pusat.

Baca juga: Wakapolri apresiasi sinergi pelaksanaan vaksinasi di Kabupaten Bogor

"Setelah itu, baru Pemkot Bogor bersama Forkopimda melakukan evaluasi, untuk menentukan kebijakan berikutnya," katanya.

Bima Arya berharap PPKM Level 4 di Kota Bogor dalam sepekan terakhir, sejak Selasa (3/8) hingga Senin (9/8) besok, ada relaksasi dan ada perbaikan status. "Kami harapkan statusnya bisa turun dari Level 4 menjadi Level 3. Keputusan ini ada di pemerintah pusat," katanya.

Bima Arya menjelaskan kalau melihat indikatornya, selama PPKM Darurat dan PPKM Level 4, mulai Sabtu (3/7), sampai hari ini tren penularan COVID-19 di Kota Bogor sudah turun secara siginifikan.

Baca juga: GP Ansor-Polres Bogor gelar vaksinasi sasar santri dan kiai

Untuk jumlah aktif harian, kata dia, pada awal Juli lalu, mencapai 600 kasus per hari dan saat ini sudah turun menjadi sekitar 200 kasus per hari. "Pada Sabtu kemarin, ada tambahan 224 kasus baru dan pada Minggu hari ini ada tambahan 118 kasus baru," katanya.

Sebaliknya, tingkat kesembuhan pasien positif COVID-19 juga terus meningkat. Pada Sabtu (7/8) ada 119 kasus positif sembuh, dan pada Minggu hari ini ada 287 kasus positif sembuh.

Kemudian, jumlah kasus aktif atau jumlah kasus positif COVID-19 yang masih sakit, pada awal Juli lalu mencapai sekitar 9.000 kasus, dan pada Minggu hari ini sudah turun menjadi 2.641 kasus.

Baca juga: MUI laksanakan vaksinasi massal COVID-19 dukung program pemerintah

Tingkat keterisian tempat tidur (BOR) pasien positif COVID-19 di rumah sakit, pada awal Juli lalu mencapai 82 persen, dan pada Minggu hari ini sudah turun menjadi 45 persen. "Standar batas aman dari Lembaga Kesehatan Dunia (WHO) adalah 60 persen," katanya.

Bima berharap, dengan indikator yang dicapai Pemerintah Kota Bogor saat ini, ada relaksasi dan penurunan status dari Level 4 menjadi Level 3.

Baca juga: Dompet digital DANA beri bantuan alat kesehatan untuk Kota Bogor


 

Pewarta: Riza Harahap
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2021