• Beranda
  • Berita
  • ISORI berharap hasil Olimpiade Tokyo jadi batu lompatan prestasi

ISORI berharap hasil Olimpiade Tokyo jadi batu lompatan prestasi

11 Agustus 2021 18:49 WIB
ISORI berharap hasil Olimpiade Tokyo jadi batu lompatan prestasi
Lifter Indonesia Nurul Akmal saat bertanding di kelas +87kg putri Olimpiade Tokyo 2020 di Tokyo International Forum, Tokyo, Jepang, Senin (2/8/2021). ANTARA/REUTERS/Edgard Garrido.
Ketua Ikatan Sarjana Olahraga Indonesia (ISORI) Pusat Prof. Dr. Syahrial Bakhtiar, M.Pd berharap hasil Olimpiade Tokyo 2020 menjadi batu lompatan Indonesia untuk meraih prestasi olahraga lebih baik lagi ke depannya.

Menurut Syahrial, pemerintah melalui Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) sudah memiliki Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) yang bisa menjadi fondasi untuk kemajuan olahraga Indonesia.

"Saya berharap masyarakat olahraga juga ikut senang dengan adanya Desain Besar Olahraga Nasional yang akan menjadi landasan bagi kemajuan olahraga Indonesia, dan itu harus dilaksanakan sampai 2045," ujar Syahrial dalam laman Kemenpora, Rabu.

Baca juga: Atlet Australia harus jalani karantina 28 hari sepulang dari Olimpiade
Baca juga: Parade rekor dunia yang pecah di Olimpiade Tokyo


Ia juga menambahkan bahwa dalam DBON semua sudah disiapkan dengan baik dan jangka waktu yang panjang. "Kita masih ada waktu untuk menyiapkan proses pembinaan dengan baik. Semoga Olimpiade Paris 2024 nanti bisa membuahkan hasil dari DBON ini," kata Syahrial menambahkan.

ISORI sangat mendukung langkah-langkah Kemenpora yang ada dalam DBON tersebut. Seperti, meningkatkan kebugaran jasmani masyarakat, literasi fisik atlet, identifikasi bakat, penggunaan sport science, dan memaksimalkan sentra olahraga di daerah.

"Saya yakin jika itu semua dijalankan dengan baik dan bisa sinergi seluruh stakeholder olahraga, maka prestasi olahraga di Indonesia akan maju," katanya.

Dalam kesempatan ini, Syahrial mengapresiasi para atlet yang telah berjuang secara maksimal di Olimpiade Tokyo.

Apalagi di tengah kondisi Pandemi COVID-19 yang melanda hampir seluruh negara. "Saya kira capaian kontingen Indonesia sudah bagus, apalagi di tengah pandemi COVID-19. Banyak agenda yang tertunda, kondisi tersebut pasti berpengaruh terhadap kondisi atlet Indonesia," katanya.

Indonesia membawa pulang satu emas, satu perak, dan tiga perunggu dan berada di posisi ke-55 klasemen akhir perolehan medali.

Baca juga: Indonesia salah satu negara pemberi bonus terbanyak ke peraih medali
Baca juga: 10 atlet yang menjadi "wajah" Olimpiade Tokyo



 

Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2021