"Donasi konsentrator oksigen ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan kami sejak awal pandemi terhadap kesiapan dalam penanganan COVID-19 melalui pendekatan yang sistematis dalam mendukung pemerintah, tenaga medis, mitra dan karyawan," kata Chief Public Policy and Government Relations, GoTo, Shinto Nugroho melalui keterangannya, Kamis.
GoTo, melalui organisasi nirlaba Yayasan Anak Bangsa Bisa (YABB) yang didirikan Gojek untuk membangun kesejahteraan masyarakat melalui inovasi teknologi, sejak 30-31 Agustus 2021 menyerahkan konsentrator oksigen kepada Pemerintah Kota Depok dan Bogor masing-masing 25 Unit.
Lebih lanjut, Pemerintah Kota dan Kabupaten Tangerang masing-masing 10 unit, serta Pemerintah Kota Tangerang Selatan sebanyak 20 unit.
Baca juga: Kemendag: Sinergi kunci utama adaptasi di era digital dan pandemi
Menyusul, penyerahan 25 unit kepada Pemerintah Kota Bekasi dalam waktu dekat. Selanjutnya, Pemkab dan Pemkot melalui Dinas Kesehatan setempat akan mendistribusikan ke faskes yang membutuhkan.
Pada tahap sebelumnya, GoTo telah menyerahkan 200 unit konsentrator oksigen kepada Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes), yang dilanjutkan dengan penyerahan lebih dari 385 unit kepada Pemkab, Pemkot dan Pemprov di Jawa Barat, Pemkot dan Pemkab di DI Yogyakarta, Pemkab dan Pemkot di Jawa Timur, serta Pemprov Bali.
Diharapkan, langkah ini bisa membantu masyarakat Indonesia dalam penanganan COVID-19 melalui ekosistem GoTo, dan mendukung masyarakat, termasuk UMKM dan pekerja sektor informal, untuk dapat bangkit dari pandemi COVID-19, sekaligus membantu mempercepat pertumbuhan ekonomi lokal.
Di dalam program bantuan konsentrator oksigen ini, GoTo juga turut menggandeng Sequoia India serta sejumlah startup di bawah naungan perusahaan modal ventura tersebut.
"Konsentrator oksigen merupakan salah satu dukungan kami dalam aspek perawatan (treatment), setelah sebelumnya kami telah meluncurkan Rumah Oksigen Gotong Royong yang menyuplai oksigen, obat-obatan dan memberikan tempat isolasi mandiri terpusat bagi warga terpapar COVID-19 dengan gejala ringan," imbuh Shinto.
Upaya gotong royong GoTo lainnya adalah mendirikan Rumah Oksigen Gotong Royong pertama yang dibangun di Pulogadung, Jakarta Timur, yang merupakan inisiasi dari Grup GoTo, Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia, PT Aneka Gas Industri Tbk (Samator), Master Steel, Tripatra Engineers and Constructors, Halodoc, beserta YABB.
Fasilitas isolasi mandiri terpusat semi-permanen ini memiliki 500 tempat tidur perawatan, dan masing-masing tempat tidur perawatan mendapat akses oksigen yang langsung disuplai dari pabrik PT Aneka Gas Industri Tbk.
Baca juga: Investor diimbau tetap berhati-hati membeli saham unicorn
Baca juga: Bali terima bantuan 70 konsentrator oksigen dari GoTo
Baca juga: GoTo Financial tingkatkan peluang bisnis UMKM ritel lewat KONTAG
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2021