Kepastian itu diperoleh setelah Dheva dan Suryo, yang sama-sama berada di Grup A, lolos kualifikasi melalui laga terakhir di fase penyisihan grup, Jumat.
Dheva menjadi juara grup dengan capaian 68 poin pertandingan, sementara Suryo mengikuti langkah rekan sepelatnasnya itu sebagai runner-up berbekal 11 poin.
Pada laga ketiga, unggulan teratas Dheva mengalahkan Bartłomiej Mroz dari Polandia 21-17, 21-17 dalam 32 menit pertandingan di lapangan satu Yoyogi National Stadium, Tokyo.
Atlet peraih medali emas Kejuaraan Dunia BWF 2019 asal Kuningan, Jawa Barat ini tak terhentikan di fase penyisihan, dengan menyapu bersih seluruh kemenangan dari tiga laga yang dimainkan.
Baca juga: Dheva dan Suryo amankan kemenangan di laga kedua penyisihan Grup A
Pada hari yang sama, Suryo menyudahi perlawanan Meril Loquette dari Prancis juga dalam dua gim langsung 21-14, 21-8, dalam laga yang berjalan selama 31 menit di lapangan nomor tiga.
Suryo juga bermain memuaskan dengan mengantongi dua kemenangan. Satu-satunya kekalahan yang dialami peraih medali emas Asian Paragames 2018 ini ialah saat bertemu dengan Dheva di laga pembukaan hari Rabu.
Dari Grup B, pebulu tangkis Malaysia Cheah Liek Hou keluar sebagai juara grup. Sedangkan posisi runner-up diisi Fang Jen Yu dari Taiwan.
Berdasarkan peringkat Federasi Parabadminton Dunia (Para-BWF), Cheah berada di peringkat dua dunia, sementara Fang menempati peringkat delapan.
Baca juga: Indonesia kehilangan peluang medali di tunggal putra SL3
Baca juga: Dua tunggal putra SL4 kantongi hasil berbeda di laga penyisihan kedua
Baca juga: Hary/Leani maju ke semifinal ganda campuran SL3-SU5 Paralimpiade Tokyo
Pewarta: Roy Rosa Bachtiar
Editor: Rr. Cornea Khairany
Copyright © ANTARA 2021
