• Beranda
  • Berita
  • Gulkarmat Jaktim cek sistem keselamatan Lapas Perempuan Pondok Bambu

Gulkarmat Jaktim cek sistem keselamatan Lapas Perempuan Pondok Bambu

22 September 2021 15:36 WIB
Gulkarmat Jaktim cek sistem keselamatan Lapas Perempuan Pondok Bambu
Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur melakukan pengecekan sistem keselamatan kebakaran di Lapas Perempuan Kelas IIA Pondok Bambu, Jakarta, Rabu (22/9/2021). ANTARA/HO-Sudin Gulkarmat Jaktim
Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur melakukan pengecekan sistem keselamatan di Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Perempuan Kelas IIA Pondok Bambu untuk mengantisipasi kebakaran.

Kepala Suku Dinas (Sudin) Gulkarmat Jakarta Timur, Muchtar Zakaria menjelaskan, pengecekan itu meliputi panel alarm, alat pemadam api ringan (APAR) hingga detektor panas yang ada di setiap ruangan.

"Pemeriksaan ini juga akan ditindaklanjuti dengan dilakukannya pelatihan penanggulangan kebakaran bersama untuk pencegahan dan penanganan awal kebakaran," kata Muchtar di Jakarta, Rabu.

Zakaria menambahkan, pengecekan sistem keselamatan itu juga mencakup ketersediaan akses keluar atau tanda petunjuk darurat, lampu darurat dan kondisi dalam sel tahanan warga binaan.

Nantinya hasil pengecekan tersebut dilaporkan kepada pihak Lapas Perempuan Kelas IIA Pondok Bambu untuk dilakukan perbaikan jika ada yang kurang menjamin keselamatan.

Dia mengatakan, pengecekan tersebut juga dilakukan untuk mengantisipasi agar musibah kebakaran seperti yang terjadi di Lapas Tangerang tidak terulang.

Baca juga: Rutan Salemba dirikan Pos Gulkarmat untuk antisipasi kebakaran
Baca juga: Rutan Salemba gelar pembekalan pegawai untuk antisipasi kebakaran


Kepala Lapas Perempuan kelas IIA Pondok Bambu, Herlin Candrawati menyampaikan apresiasi kepada jajaran Sudin Gulkarmat Jakarta Timur yang telah melakukan pemeriksaan sistem keselamatan kebakaran di dalam lapas.

Herlin mengatakan, saat ini Lapas Perempuan Kelas IIA Pondok Bambu terdapat sembilan alat pemadam api ringan, 30 unit detektor, tiga unit titik panggil manual dan satu lokasi titik kumpul.

Kegiatan pemeriksaan sistem keselamatan kebakaran ini perlu diketahui seluruh pegawai lapas.

"Agar kami dapat secara cepat melakukan pengamanan atau pendampingan kepada seluruh warga binaan supaya tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," ujar Herlin.

Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2021