Pelantikan Prof. Sagaf Pettalongi MPd dilakukan secara virtual.
"Sebelum saya mengambil sumpah, saya Menteri Agama Republik Indonesia ingin bertanya kepada saudara-saudara, apakah saudara-saudara bersedia menghadap sumpah menurut agama masing-masing," tanya Menag Yaqut kepada para pejabat yang dilantik.
"Bersedia" kata para pejabat yang dilantik termasuk Prof Dr H Sagaf S Pettalongi MPd.
Baca juga: UIN Datokarama: Mahasiswa penerima KIP harus selesai tepat waktu
Baca juga: Rektor UIN Palu ajak semua pihak dukung TNI-Polri berantas terorisme
Pelantikan terhadap Prof Sagaf S Pettalongi MPd bersamaan dengan pelantikan empat pejabat eselon I dan lima rektor PTKIN di lingkungan Kementerian Agama.
Prof. Sagaf S Pettalongi MPd berhasil membawa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palu beralih status menjadi UIN Datokarama Palu. Alih status kelembagaan itu tertuang dalam Peraturan Presiden Nomor 61 Tahun 2021, yang diundangkan dan mulai berlaku sejak tanggal 12 Juli 2021.
Atas alih status itu dan sesuai dengan Peraturan Menteri Agama nomor 17 tahun 2021 tentang perubahan atas Peraturan Menteri Agama nomor 68 tahu 2015 tentang pengangkatan dan pemberhentian rektor/ketua perguruan tinggi keagamaan yang diselenggarakan oleh pemerintah, maka Prof Sagaf S Pettalongi MPd dilantik oleh Menag Yaqut.
Kepada pejabat yang dilantik, Menag Yaqut mengajak untuk meluruskan niat sebelum memangku jabatan, dan bersikap rendah hati. Sehingga, siapa pun tidak segan memberi masukan, saran atau kritik yang diperlukan bagi perbaikan dan kemajuan organisasi.
"Sebagai pimpinan, saudara-saudara akan terselamatkan dari kesalahan dan kekeliruan karena mendengarkan saran dan kritikan, bukan karena sanjungan dan pujian," kata Menag.*
Baca juga: UIN Datokarama tingkatkan kecintaan mahasiswa baru terhadap NKRI
Baca juga: IAIN Palu resmi alih status jadi Universitas Islam Negeri Datokarama
Pewarta: Muhammad Hajiji
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2021