"Mudah-mudahan kegiatan sentra vaksinasi ini bisa segera mengantarkan anak-anak untuk pembelajaran tatap muka tanpa kendala. Kegiatan vaksinasi ini dapat memberikan manfaat yang luar biasa, khususnya bagi kelompok rentan perempuan dan anak," kata Menteri Bintang dalam siaran pers yang diterima di Denpasar, Bali, Selasa malam.
Baca juga: Menteri PPPA: Pandemi COVID-19 perburuk kesenjangan gender di ekonomiBaca juga: Menteri PPA ajak kolaborasi untuk lindungi perempuan dan anak
Ia mengatakan selain melalui pelaksanaan vaksinasi, diharapkan pemerintah daerah bisa memberikan perhatian lebih dalam hal pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak di daerah masing-masing.
Menteri Bintang mengajak semua pihak agar bekerja keras, bekerja bersama untuk menciptakan dunia yang aman, nyaman dan mendukung bagi mereka.
"Dengan kompleksitas masalah dan populasi perempuan dan anak yang sangat besar, perjuangan ini tidak dapat dilakukan sendiri oleh pemerintah. Untuk itu, dukungan dan sinergi dari pemerintah daerah, dunia usaha, media, dan masyarakat sangat esensial," katanya.
Menteri Bintang mengajak masyarakat untuk melawan informasi bohong atau hoaks yang beredar mengenai vaksinasi di luar sana. "Dengan mendukung upaya pemerintah untuk menjalankan vaksinasi, kita telah melangkah menuju masa depan Indonesia yang sehat dan cerah,” katanya.
Baca juga: Menteri PPPA bantu perempuan kepala keluarga terpapar COVID-19
Pewarta: Ayu Khania Pranishita
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2021